Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mendukung digelarnya kegiatan 'Seribu Cerita PerpuSeru', Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muhammad Syarif Bando mengatakan perpustakaan memang memiliki peran strategis dalam sejumlah hal.
Peran tersebut mulai dari mendukung pendidikan masyarakat hingga bisa membantu memberdayakan masyarakat untuk kemajuan sosial dan ekonomi di Indonesia.
"Perpustakaan memiliki peran strategis, antara lain mendukung pendidikan hingga pemberdayaan untuk kemajuan sosial dan ekonomi," ujar Syarif, saat ditemui di Perpustakaan Nasional, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2017).
Menurutnya, perkembangan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) memiliki dampak positif dalam perkembangan fungsi perpustakaan.
Tentunya itu juga berlaku bagi kegiatan Seribu Cerita PerpuSeru yang memiliki misi mengembangkan perpustakaan sebagai pusat belajar yang berbasis teknologi informasi.
"Kemajuan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) ini turut berdampak pada modernisasi perpustakaan dengan layanan digital," jelas Syarif.
Perkembangan perpustakaan yang semakin modern itulah yang nantinya akan memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan informasi mereka.
"Kemajuan tersebut tentunya agar dapat memenuhi kebutuhan informasi masyarakat," kata Syarif.
Maka dari itu, Perpustakaan Nasional yang dipimpinnya itu menggandeng perusahaan minuman ringan Coca Cola Foundation Indonesia untuk mewujudkan perpustakaan berbasis teknologi informasi.
"Oleh sebab itu, Perpusnas bermitra dengan Coca Cola Foundation Indonesia dan mendukung PerpuSeru," tegas Syarif.
Dalam menggelar kegiatan 'Seribu Cerita PerpuSeru', ada puluhan public figure yang mendukung kegiatan tersebut.
Termasuk Jurnalis senior Najwa Shihab dan aktris Adinia Wirasti.
Selain itu, kegiatan tersebut juga didukung oleh Bill & Melinda Gates Foundation.
Kegiatan 'Seribu Cerita PerpuSeru' tersebut digelar di 7 kota di Indonesia hingga akhir November 2017, untuk mengembangkan perpustakaan umum menjadi pusat belajar masyarakat berbasis teknologi informasi.
Ke tujuh kota tersebut meliputi Lubuk Linggau, Pangkalan Bun, Semarang, Surabaya, Bali, Wakatobi dan Ambon.
Ket.foto: Acara konferensi pers kegiatan 'Seribu Cerita PerpuSeru' yang digelar di Perpustakaan Nasional, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2017).