TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemain bola basket Edison Wardhana atau Echon, stuntman pesulap Demian Aditya yang mengalami kecelakaan dalam aksi The Death Drop-nya dirawat di rumah sakit sejak 29 November 2017.
Nanda, kakak Echon, mengungkapkan bahwa seluruh biaya pengobatan sang adik ditanggung oleh stasiun televisi yang menyiarkan aksi tersebut, yakni SCTV.
"Saya enggak tahu, saya belum tahu untuk itu (detailnya). (Biaya) bahkan ratusan (juta) bang," kata Nanda saat dihubungi, Selasa (6/12/2017).
Saat ini Echon, kata Nanda, sudah keluar dari ruang ICU.
Echon sudah masuk di ruang intermediate untuk menjalani perawatan lebih lanjut. Rencananya Echon akan menjalani CT scan.
"Kalau tidak hari ini besok (CT scan). Jadi tunggu dokter dulu untuk lakukan proses CT scan. Kan Echon bergerak-gerak, dimiringin aja kesakitan. Jadi mau anestesi dulu untuk dipindah-pindah," ucapnya.
Dalam aksi The Death Drop di layar kaca SCTV pada Rabu (29/11/2017) malam, Demian Aditya terlihat diikat dan dimasukkan ke dalam peti yang kemudian dijatuhkan.
Para penonton televisi, dan mereka yang berada di studio tempat aksi tersebut dilakukan dan ditayangkan langsung, melihat peti itu dijatuhkan dari ketinggian.
Namun, kemudian tampak Demian muncul di panggung yang berada di studio tersebut.
Belakangan diketahui bahwa di dalam peti kayu itu masih ada sang stuntman, Edison Wardhana.
Tri Susanto Setiawan/Kompas.com
Artikel Sudah Tayang di Kompas.com dengan Judul: Kakak Perkirakan Biaya Pengobatan Edison Wardhana Bisa Ratusan Juta