Rasa sakit itu hanya rasa sakit.
Mereka memakiku untuk tidak melakukan ini.
Mengapa? Mengapa aku tidak bisa mengakhiri hal-hal seperti yang kuinginkan?
Mereka menyuruhku mencari tahu mengapa aku sakit.
Aku tahu betul. Aku sakit karena diriku. Itu semua salahku dan karena aku kurang.
Dokter, apakah ini yang ingin Anda dengar?
Tidak, aku tidak melakukan kesalahan apapun.
Ketika suatu suara menyalahkanku, aku berpikir "Sial, menjadi dokter itu mudah".
Aneh sekali kalau ini rasanya sangat menyakitkan. Orang yang mengalami hal lebih buruk dariku hidup dengan baik, orang-orang yang lebih lemah dariku baik-baik saja. Mungkin itu tidak benar.
Tidak ada lebih lemah dariku.
Tapi aku harus tetap hidup.
Aku terus bertanya pada diriku mengapa harus ratusan kali dan itu bukan untuk kebaikanku. Ini untuk kalian.
Tolong jangan katakan sepatah kata pun jika Anda tidak mengerti.
Cari tahu mengapa aku terluka? Aku sudah bilang kenapa Apakah salah bila sakit karena hal itu, apakah aku perlu memiliki alasan yang lebih dramatis? Alasan yang lebih spesifik?
Sudah ku katakan. Apakah kalian tidak mendengarkan? Hal yang bisa kalian atasi tak akan melukai hidupmu.
Berlindung tidak pernah dimaksudkan untukku.
Ketenaran tidak pernah dimaksudkan untukku.
Itu semua alasan mengapa ini menyakitkan. Karena aku terkenal. Mengapa aku memilih ini? Ini sangat lucu.
Sungguh mengherankan aku bertahan begitu lama.
Apa yang bisa kukatakan. Katakan saja aku telah melakukannya dengan baik. Itu sudah cukup. Bahwa aku telah bekerja keras. Bahkan jika kalian tidak bisa tersenyum, jangan salahkan jalanku. Kalian melakukan yang terbaik, kalian telah bekerja keras.
Selamat tinggal.