TRIBUNNEWS.COM - DJ Avicii meninggal dunia di usia 28 tahun pada Jumat (20/4/2018).
Dilansir Tribunnews.com dari Metro.co.uk pada Sabtu (21/4/2018), kematian pencipta lagu 'Wake Me Up' ini dikonfirmasi langsung oleh pihak manajemennya.
"Ini adalah kesedihan mendalam bahwa kami mengumumkan kematian Tim Bergling, yang juga dikenal sebagai Avicii," ungkap pihak manajemennya dalam sebuah pernyataan.
"Dia ditemukan tewas di Muscat, Oman pada Jumat sore waktu setempat, 20 April,"
BACA: Tantri Kotak: Wanita akan Selalu Punya Ruang untuk Beraksi
"Keluarga hancur dan kami meminta semua orang untuk menghormati privasi mereka di masa sulit ini. Tidak ada pernyataan lebih lanjut yang akan diberikan,"
Diketahui, DJ Avicii pensiun dari pertunjukan live pada tahun 2016 dengan menyebutkan alasan kesehatan.
Ia pernah berkarya bersama Leona Lewis, Rita Ora, dan Lenny Kravitz.
Di tengah berita duka ini, para DJ dan musisi lainnya pun mengungkapkan kekagetan mereka serta memberi penghormatan terakhir pada artis yang sangat sukses ini.
Ucapan duka tersebut datang dari Calvin Harris, Marshemello, dan juga Liam Payne.
Tak hanya mereka, Charlie Puth juga mengicaukan rasa belasungkawanya di akun Twitter pribadinya.
Disusul pula oleh DJ Pauly D dan juga Dante D'Angelo.
Tahun lalu, Avicii sempat mengunggah sebuah pesan di situs webnya dan berbicara akan mengawal sesuatu yang baru.
Ia menulis,
"Kami semua mencapai poin dalam kehidupan dan karier di mana kami mengerti apa yang paling penting untuk kami,"
"Bagi saya yang terpenting adalah menciptakan musik. Untuk itulah saya hidup, saya lahir untuk melakukan hal itu,"
"Tahun lalu, saya mengundurkan diri dari pertunjukan live, banyak yang berpikir saya berhenti sampai di situ saja. Tapi pada akhirnya itu bukan berarti akhir dari Avicii atau musik saya. Sebaliknya, saya kembali ke tempat di mana saya harusnya berada, yaitu studio,"
"Tahap selanjutnya adalah semua tentang cinta saya untuk berkarya melalui musik untuk kalian. Ini adalah awal dari sesuatu yang baru. Semoga kalian menikmatinya seperti saya,"
Unggahan terakhirnya di Instagram tertanggal 4 April 2018 menampilkan foto dirinya di sebuah ruangan dengan judul dan diberi keterangan foto 'It's always sunny in California'
Avicii juga pernah secara terbuka mengungkapkan pertarungannya melawan penyakit pankreatis akut.
Pada tahun 2014, Avicii mengalami apendiks dan kantung empedu yang harus diangkat.
Kejadian itu datang setelah dia harus keluar dari Miami's Ultra Music Festival karena sakit perut yang luar biasa.
Saat itu penampilannya digantikan oleh Deadmau5,
Dia kemudian dirawat di rumah sakit di Amerika dan diberitahu bahwa ia memiliki masalah pada kantung empedu dan usus buntu yang pecah.
Avicii bahkan sempat mengicaukan keadaannya saat dirawat di rumah sakit.
"Ini adalah prosedur rutin dan semua berjalan dengan baik, saya berharap bisa sepenuhnya pulih dan kembali untuk US True Tour"
"Ternyata usus buntu saya pecah di atas kantung empedu yang sakit. Keduanya akan dikeluarkan melalui operasi,"
Pada tahun yang sama, 'Wake Me Up' menjadi lagu yang paling banyak didengarkan di Spotify.
Dan juga menjadi lagu tercepat yang mendapatkan 100 juta pendengar.
Avicii pernah masuk dalam nominasi Grammy Award untuk kategori 'Best Dance Recording' untuk lagunya berjudul 'Sunshine' yang berkolaborasi dengan David Guetta pada tahun 2012.
Dan nominasi yang sama untuk lagunya yang berjudul 'Levels' pada tahun 2013.
VIRAL: DJ Avicii Meninggal Penuh Misteri di Usia Baru 28. Foto-foto Kenangan Ini Bikin Fans Nangis Pilu !
Selamat jalan, Avicii.
(Tribunnews.com/Natalia Bulan Retno Palupi)