TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Roby Satria, gitaris grup band Geisha tak menampik jika dirinya menuangkan amarahnya dalam single terbaru bersama bandnya yang bertajuk 'Kering Air Mataku'.
Dimana Roby bersama Geisha dan vokalis barunya, Regina Poetiray (19), sudah merilis single lagu 'Kering Air Mataku' di seluruh radio Indonesia dan youtube, sejak lima hari lalu.
Karya Geisha terbaru itu rupanya menjadi populer dan trending topic di media sosial twitter ketika sudah di rillis di radio.
"Jadi 'Kering Air Mataku' ini menceritakan bahwa tidak ada kamus untuk balikan dengan mantan dan juga memberikan motivasi agar tidak larut dengan kesedihan di masa lalu," kata Roby Satria.
Hal itu ia katakan Ketika Geisha menggelar jumpa pers pengenalan Regina Poetiray dan launcing single 'Kering Air Mataku', di Pisa Cafe Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/7/2018).
Dibalik single tersebut, Roby pun menuangkan permasalahan rumah tangganya dengan Ratu Cinta Nansya.
Saat ini proses perceraian mereka sedang disidangkan di Pengadiln Agama Jakarta Selatan.
Prahara dalam biduk rumah tangga Roby dan Cinta rupanya sulit dipadamkan. Sebagai penggugat, Roby tidak mau rujuk dengan Cinta.
Baca: Jadi Vokalis Baru Geisha, Ini Tantangan Regina
Hal tersebut dikarenakan Roby menganggap Cinta menggunakan hal mistis untuk menggaetnya.
Tidak tanggung-tanggung, Roby menilai Cinta menggunakan ilmu hitam untuk mau dengannya.
Tetapi, Roby tidak mau menegaskan bahwa lagu 'Kering Air Mataku' memang dibuat untuk mengungkapkan amarahnya kepada sang istri.
"Yah bisa jadi juga (untuk Cinta)," ucapnya.
Namun, Roby berdalih bahwa lagu tersebut merupakan pengalaman dari para personil Geisha yang lain, bukan dari pengalaman kehidupannya saja.
"Jadi ini lagu memang berdasarkan pengalaman dari semua personil Geisha. Tidak cuman gua doang. Memang bagi kami tidak ada kamus untuk balikan samaa mantan," ujar Roby Satria
(Wartakotalive/Arie Puji Waluyo)