TRIBUNNEWS.COM - Seruni Bahar sebetulnya tak pernah bercita-cita jadi penyanyi. ia juga sama sekali tak pernah membayangkannya.
Nyanyi baginya hanya hobi untuk menghibur diri dari rutinitas. Namun, jalan nasibnya berubah 180 derajat saat iseng-iseng ikut latihan bernyanyi bersama kerabatnya.
Kebetulan, keluarga dari ibunya kebanyakan berlatarbelakang sebagai pemusik.
"Awalnya cuma ikut-ikutan latihan saja. Pas latihan kata om, paman aku, semua bilang kalau suaraku enggak jelek-jelek banget," kenangnya, saat ditemui baru-baru ini.
Baca: Seruni Bahar Rilis Lagu Dangdut Berbahasa Jawa
Pamannya lantas menyarankan Seruni ikut tampil di hajatan untuk menghibur tamu undangan. Iming-iming yang disampaikan, yakni cari pengalaman sekaligus dapat tambahan uang jajan.
Seruni saat itu langsung mengiyakan. Baginya memang tidak ada salahnya untuk mencoba.
"Eh beneran, awalnya ikut nyanyi di acara kawinan. Waktu itu, kalau enggak salah tahun 1999 atau 2000 dikasih amplop sama om Rp 25 ribu," lanjut kerabat dekat Anisa Bahar tersebut.
Sejak itu Seruni tak berhenti tampil dari satu panggung ke panggung hajatan. Ia bahkan sangat menikmati kegiatan tersebut. Sebab, selain hobi, ia juga punya penghasilan.
"Enggak ngerepotin orang tua lagi," ucapnya.
Kemudian ia hijrah ke Jakarta dan menekuni dunia tarik suara secara profesional sejak tahun 2013. Ia memilih dangdut sebagai jalur bermusiknya,
Lagunya yang populer antara lain "Tukang Bohong" dan "Mimpi Jadi Kenyataan". Hingga kini ia telah merilis sekitar 50 lagu.
Lagu yang teranyar berjudul "Raiso" rilisan Agustus 2018. Lagu tersebut liriknya berbahasa Jawa. Ia berharap lewat bisa menghibur banyak orang lewat lagu yang dinyanyikannya.(*)