Theme Song Asian Para Games 2018
'Song of Victory' diciptakan oleh Ezra Lilipoly dan digarap ulang oleh penata musik Denny Chasmala.
Di intro lagu, terdengar suara tarian kecak dan suling. Selain itu, musik dalam lagu tersebut perpaduan unsur dangsut Melayu, india, rock, seriosa, blues, mandarin, gospel, dan choir.
Berbagai musik tersebut sengaja dipilih untuk menggambarkan spirit inspirasi Asia dan dunia.
"Unsur budaya Indonesia sangat kental di lagu Song of Victory. Saat reff semua penyanyi menyanyikan lagu secara bersama-sama untuk menimbulkan rasa kita Asia dan kita bersatu," ungkap Denny.
Video musik 'Song of Victory' disutradari oleh Tompi.
"Konsep visual video ini mengangkat real spirit para atlet yang kami rekam khusus di sela-sela latihan mereka di Solo," kata direktur Marketing, Lokk and Feel INAPGOC, Mirsya.
Video musik diperkaya dengan dokumentasi musisi dari YPAC Kota Solo & YPAC Jakarta.
"Ada satu treatment kreatif yang unik di mana kaki menembakkan gambar dengan proyektor ke layar yang berkibar, menggambarkan semangat para atlet untuk mengibarkan prestasi terbaik untuk Indonesia," katanya.
Selain 'Song of Victory', ada juga lagu lainnya yang dibuat untuk membakar semangat para atlet.
Lagu-lagu tersebut di antaranya Dream High (dinyanyikan oleh Sheryl Sheinafia dan penyanyi tunanetra, Caludia Fritska) dan Juara (dinyanyikan penyanyi cilik Naura dan Zizi, seorang penyanyi cilik tunanetra).
(Tribun Jabar/Fidya Alifa Puspafirdausi)
Hai Guys, artikel ini telah tayang di tribunjabar.id