Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Film bergenre drama Islam, 'Hayya' akan mulai diproduksi pada awal Januari 2019.
Film Hayya akan digarap rumah produksi Warna Picture dan menceritakan kisah baru tentang sosok Rahmat yang diperankan Fauzi Baadilla dan merupakan sekuel film sebelumnya 212: The Power of Love.
Rahmat yang merupakan seorang jurnalis yang sedang belajar untuk memahami arti tentang cinta dan keimanan ini merasa perlu melakukan hal yang berbeda.
Iapun memutuskan untuk menjadi wartawan lepas dan menjadi relawan diberbagai tempat yang terkena bencana.
Rahmat yang ditemani oleh Adin yang diperankan oleh Adhin Abdul Hakim memutuskan untuk menjadi relawan kemanusiaan di wilayah perbatasan Palestina.
Pada saat itupun Rahmat bertemu dengan Hayya yang diperankan oleh Amna Hasanah gadis lugu yatim piatu yang merupakan korban konflik di Palestina.
Sejak saat itulah hubungan keduanya menjadi rumit. Parapemeran lain dalam film ini ada Meyda Safira, Hamas Syahid, Ria Ricis.
Sebagai pemain baru dalam film ini, Ricis merasa banyak hal yang dapat diambil dalam film Hayya ini.
"Tentang keluarga, tentang ajakan berbuat baik, ajakan menolong sesama, ajakan buat kita selalu bersabar, menghibur semua orang gitu," ujar Ricis dikawasan, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (29/12/2018).
Meski syuting akan dimulai pada awal Januari namun, Ricis baru akan memulai syuting pada akhir Januari.
"Tapi kalau dari part Ricisnya mungkin akhir-akhir januari," katanya.
Baca: Anak Buahnya Kena Operasi Tangkap Tangan KPK, Menteri PUPR Mengaku Sedih
Berbeda dengan Ricis, Meyda Safira yang telah muncul pada film sebelumnya akan kembali memerankan sosok Yasna, namun menurutnya Yasna yang saat ini akan berbeda dengan film sebelumnya.
"Karakternya tetap sama namanya Yasna tapi di sini ada pengembangan karakter, dari segi emosi, dan beberapa hal lainnya. Karena memang ceritanya juga beda kan, yang kemarin itu tentang 212 yang sekarang tentang kemanusiaan jadi ada emosi-emosi yang harus," kata Meyda.
Seluruh keuntungan dalam film ini direncakana aja disumbangkan untuk dana kemanusiaan di dalam dan luar negeri.