Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Jane Shalimar mengaku tidak mengikuti perkembangan masalah prostitusi online yang melibatkan Vanessa Angel, sahabatnya.
"Saya enggak tahu," ucapnya saat ditemui di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (22/1/2019).
Yang ia tahu bahwa keluarga kesulitan mengetahui keberadaan Vanessa Angel.
"Ortu minta Echa (sapaan akrab Vanessa) pulang ke rumah, dibilang enggak kasih dukungan. Echa enggak tahu apa yang dirasakan keluarganya. Yang tahu saya," kata Jane Shalimar.
Jane Shalimar membenarkan kalau kekasih Vanessa Angel pernah berbicara pada orang tuanya dan meninggalkan kesan yang tidak enak.
"Daddy (orangtua Vanessa) minta tolong ke saya didik dan nasihati Echa. Gimana ya ayahnya titip ke saya, pelan-pelan saya nasehati," beber Jane.
"Echa enggak bisa dikerasin lihat mood-nya. Saya tidak bisa kontrol teman-temannya, dia sudah gede dan mana yang baik sama yang tidak. Doakan aja ending-nya baik," tuturnya.
Baca: Persilakan Polisi Jemput Paksa Vanessa Angel, Kuasa Hukum Singgung Surat Panggilan
Saat ditanyai tentang mangkirnya Vanessa dari pemeriksaan kepolisian, mantan kekasih Iko Uwais tersebut pun menimpali kalau ia tidak tahu mengenai hal itu.
"Enggak ngerti deh. Terakhir saya ketemu Daddy dan Mami, berbicara ya sharing. Setiap hari telepon saya, Mami atau Daddy. Semata-mata mungkin mereka nyaman sama saya ngobrol, hanya bisa memberikan solusi yang baik," ceritanya.
"Pas ketemu mereka cerita ke saya, sampai sedih banget. Sampai saya mikir di posisi mereka gimana. Saya bilang doakan yang terbaik untuk Echa. Apa pun yang terjadi, doa yang terbaik aja. Saya juga nggak tahu posisi Echa di mana, cuman pacarnya aja. Hubungin lewat pacarnya aja," sambung Jane.
Jane pun mengatakan kalau sebenarnya kehidupan sosial Vanessa tidak terlalu berlebihan.
Hanya saja, ia tidak tahu kalau wanita berusia 27 tahun tersebut memiliki hutang.
"Enggak tahu. Saya no comment," ujarnya singkat.
"Dia anaknya biasa aja. Enggak ada yang sampai mentereng, biasa aja. Pas kejadian kita kaget," tuturnya.
Jane pun melihat Vanessa sebagai sosok yang baik namun memang harus didukung oleh lingkungannya yang bisa membimbing dia ke jalan yang benar.
"Dia anak yang baik, gampang berteman. Hanya saja ya itu tergantung orang-orang di sekelilingnya. Mudah-mudahan sekarang lingkungannya menjaganya dengan baik, bisa memberikan kenyamanan," katanya.
"Karena ini bukan hal yang enggak enak dihadapin. Semoga bisa jadi pembelajaran yang baik," tandasnya.(*)