Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Produser Max Picture, Ody Mulya akui peningkatan penonton Dilan 1991 sempat tersendat saat film Captain Marvel mulai tayang di Indonesia.
Padahal di hari ketiga penayangan film Dilan 1991, Ody mengatakan keyakinannya bisa menyaingi penonton film Captain Marvel.
Namun, saat film garapan Marvel Studios tersebut mulai tayang di Indonesia pada 6 Maret 2019, Peningkatan penonton film Dilan 1991 mulai melamban.
"Sempat terganggu (peningkatan penonton), sempat tersendat, tapi cuma sebentar ketika Captain Marvel main," kata Ody Mulya saat ditemui di SCTV Tower, Senayan Jakarta Pusat, Kamis (14/3/2019).
Baca: Di Hari Kesembilan, Film Dilan 1991 Gaet lebih dari 4 Juta Penonton
"Sekarang masih stabil dengan pembagian layar yang ada, tapi sehari masih 100 ribu penonton," bebernya.
Ody mengaku kesempatan untuk mencapai 5 juta penonton masih terbuka lebar. Meski diakuinya berat untuk menyamai pencapaian film Dilan 1990 yang mencapai 1990.
"Kansnya fifty-fifty. Kalau saya lihat hari Sabtu perkiraan bisa lima juta lebih. Tapi untuk dapatin 1,3 juta lagi untuk samain Dilan 1990 harus berjuang. Tapi untuk dapatin itu mudah-mudahan aman setiap hari 100 ribu bisa lah tambah 1,5 juta," ungkapnya.
Film Dilan 1991 sempat melejit di awal penayangannya, bahkan Dilan 1991 sempat mendapat rekor MURI sebagai film Indonesia dengan jumlah penonton terbanyak di hari pertama penayangan.(*)