TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Ahmad Dhani dipastikan gagal melenggang ke rumah rakyat di Senayan. Perolehan suaranya di dapil neraka Jawa Timur kalah.
Siapa sosok yang mengalahkan Ahmad Dhani?
Caleg petahana Bambang Haryo kah? Ternyata jawabannya bukan.
Adalah sosok Rahmat Muhajirin yang menarik perhatian karena berhasil menyingkirkan dua nama besar seperti Ahmad Dhani dan Bambang Haryo.
Ya, Rahmat Muhajirin akan melenggang ke Senayan menjadi Anggota DPR RI.
Rahmat Muhajirin berhasil memperoleh 86.274 suara dalam Pemilu 2019 dari Dapi 1 Jawa Timur yang terdiri dari Surabaya dan Sidoarjo.
Politikus partai Gerindra tersebut berhasil mendapatkan tiket kursi di DPR RI setelah unggul suara dari beberapa nama politikus ternama seperti Ahmad Dhani dan petahana politikus Gerindra Bambang Haryo.
Baca: Lita, Mahmud yang Ditertawakan Chef Juna karena Insiden Bulu Mata Tinggalkan Master Chef Indonesia
Selain sukses bakal berkantor di Senayan, ia pun sukses mengantarkan sang istri, Mimik Idayana masuk ke parlemen dengan menjadi anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo.
Mimik Idayana menjadi caleg Partai Gerindra di dapil Sidoarjo 2 meliputi kecamatan Candi, Tanggulangin, Jabon, dan Porong.
Baca: Respon Ahmad Dhani Soal Kegagalannya Raih Kursi DPR RI
Tentunya nama Rahmat Muhajirin menjadi sorotan saat ini karena dirinya berhasil mengalahkan nama-nama besar seperti Ahmad Dhani dan caleg petahana Bambang Haryo.
Diketahui, Rahmat Muhajirin merupakan Purnawiran TNI AL yang baru menyelesaikan tugasnya pada Juli 2018.
Pria berusia 50 tahun kelahiran Jember ini telah menentap di Sidoarjo sejak 22 tahun silam.
Selepas purna tugas dari TNI AL, ia mengembangkan bisnis perkapalan.
Lantas, apa yang membuat Rahmat Muhajirin memutuskan terjun ke politik?
Ditemui Harian Surya (Grup Tribunmadura.com) di kediamannya di Sidoarjo beberapa waktu lalu, Rahmat Muhajirin mengatakan, bahwa pencalonannya diawali ide besar untuk membawa perubahan di Indonesia.
”Kami melihat situasi dan kondisi negara dan pemerintahan yang membuat saya terpanggil ke politik," ujarnya.
Intinya, dirinya ingin perubahan.
Bukan DPRD Provinsi atau kabupaten, tapi langsung ke DPR RI di Pusat.
"Itu karena kami ingin adanya perubahan di tingkat nasional,” tegas Rahmat Muhajirin.
Membawa semangat itu, ia lantas memilih partai Gerindra.
Rahmat Muhajirin pun tak gentar untuk terjun di daerah pemilihan (dapil) Jatim 1 yang meliputi Sidoarjo dan Surabaya.
Sekalipun di Dapil Jatim 1 banyak caleg potensial dan tokoh serta politisi ternama.
Sehingga, Dapil Jatim 1 dianggap sebagai dapil neraka pada Pemilu 2019.
Kedekatannya dengan massa pendukungnya yang banyak di Sidoarjo menjadi alasannya.
”Sehingga, saya cukup optimistis saya memiliki basis massa dan dukungan di Sidoarjo. Mulai dari keluarga, sahabat, teman sejawat, dan relawan lainnya," ucapnya.
Itu dibuktikan Rahmat Muhajirin dengan perolehan suara yang 85 persen di antaranya di dapat di Sidoarjo.
"Sedangkan 15 persen sisa suara suara dari Surabaya,” katanya.
Rahmat Muhajirin juga mengaku tak kawatir dengan para politisi senior lain.
Sebab, ia juga memiliki target untuk membesarkan partainya di Sidoarjo.
”Semua yang akan terjadi sebenarnya sudah tertulis di Lauh Mahfudz. Tinggal, bagaimana kami beriktiar dan berdoa saja. Itu yang diwajibkan bagi kita,” bebernya.
Dirinya, kata Rahmat Muhajirin juga banyak belajar dari politisi senior lain.
Misalnya Bambang Haryo, rekan separtainya sendiri.
"Saya tidak banyak sosialisasi di Surabaya, sebab saya menghormati Pak Bambang Haryo," jelas Pemilik Rumah Yatim Piatu Ar Rahman Ar Rahim di Sidoarjo ini.
Harapannya, pihaknya berharap Partai Gerindra dapat menambah kursi di Dapil Jatim 1 dari yang awalnya satu menjadi dua.
"Jadi bukan menggantikan beliau, saya justru ingin mendampingi beliau (Bambang Haryo),” kata Rahmat Muhajirin.
Respons Ahmad Dhani
Ahmad Dhani dipastikan gagal melenggang ke Senayan sebagai anggota DPR RI. Apa responnya?
Saat keluar Rutan Kelas I Surabaya untuk kembali menjalani persidangan di PN Surabaya, Selasa (14/5/2019), suami Mulan Jameela itu menjawab singkat soal kegagalannya ini.
"Ya enggak apa apa. Ya wajar," ucapnya singkat sesaat sebelum memasuki mobil tahanan.
Dirinya pun lantas menuju ke PN Surabaya. Untuk menjalani persidangan dengan agenda replik dari pihak jaksa penuntut umum (JPU).
Sebelumnya, berdasarkan hasil rekapitulasi suara tingkat provinsi di Jawa Timur, pentolan Dewa 19 tersebut hanya memperoleh suara 40.148 suara.
Sehingga dipastikan, caleg dari Parta Gerindra tersebut gagal sebagai anggota DPR RI.
Hasil rekapitulasi suara tingkat provinsi di Jawa Timur menunjukkan ada 10 nama dari delapan partai yang akan mengisi jajaran DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Jawa Timur I.
Di Dapil yang terdiri dari Surabaya dan Sidoarjo ini PDI Perjuangan masih menjadi pemenang dengan meraih 620.688 suara sekaligus mengemas tiga kursi.
Manohara, Andre Hehanusa Juga Gagal, Arzeti Bilbina Bertahan
Dari PDI Perjuangan, ada nama Puti Guntur Soekarno, Bambang DH, dan Indah Kurnia yang lolos ke DPR RI.
Puti yang juga keponakan dari Megawati Soekarnoputri (Ketua Umum PDI Perjuangan) dan Bambang DH (mantan Walikota Surabaya) merupakan perwakilan baru dari dapil tersebut, sedangkan Indah Kurnia (artis) adalah petahana.
Nama artis Andre Hehanusa yang juga berasal dari partai yang sama gagal meraih kursi.
Dari kalangan artis, ada namaArzeti Bilbina yang mengamankan kursi kedua dari PKB untuk DPR RI.
Arzeti merupakan petahana yang saat ini masih duduk di kursi DPR RI. Selain Arzeti, ada juga Syaikhul Islam yang lolos ke DPR sekaligus menjadi peraih suara terbanyak di PKB.
Selain Syaikhul, Arzeti, dan Indah Kurnia, beberapa petahana yang lolos dari dapil ini adalah Adies Kadir (Golkar), Sungkono (PAN), Sigit Sosiantomo (PKS), dan Lucy Kurniasari (Demokrat).
Sementara Bambang Haryo Soekarto (Gerindra) kali ini gagal mempertahankan kursinya setelah kalah bersaing dengan rekan separtainya, Rahmat Muhajirin.
Selain Bambang Haryo, artis Ahmad Dhani juga menjadi caleg yang gagal lolos dari Gerindra.
Ahmad Dhani baru mengumpulkan 40.148 suara dan menjadi peringkat ketiga suara terbanyak di bawah Rahmat (86.274 suara) dan Bambang Haryo (52.451 suara).
Selain Ahmad Dhani, ada artis Manohara Odelia Pinot yang juga harus menunda keinginannya lolos ke DPR RI. Manohara yang menjadi caleg partai NasDem ini baru mengumpulkan 6.865 suara. (bob)
Perolehan Kursi DPR RI Dapil Jatim 1 menggunakan Metode saint League:
Kursi Pertama (PDI Perjuangan): Puti Guntur Soekarno (139.794 suara)
Kursi Kedua (PKB): Syaikhul Islam (140.631 suara)
Kursi Ketiga (Gerindra): Rahmat Muhajirin (86.274 suara)
Kursi Keempat (Golkar): Adies Kadir (106.106 suara)
Kursi Kelima (PDI Perjuangan): Bambang DH (123.906 suara)
Kursi Keenam (PAN): Sungkono (50.606 suara)
Kursi Ketujuh (PKS): Sigit Sosiantomo (45.775 suara)
Kursi Kedelapan (PKB): Arzeti Bilbina (53.185 suara)
Kursi Kesembilan (PDI Perjuangan): Indah Kurnia (56.437 suara)
Kursi Kesepuluh (Demokrat): Lucy Kurniasari (28.378 suara)
(Bobby Constantine Koloway)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Mengenal Rahmat Muhajirin, Sosok yang Berhasil Depak Ahmad Dhani dan Bambang Haryo di Dapil Neraka, http://jatim.tribunnews.com/2019/05/19/mengenal-rahmat-muhajirin-sosok-yang-berhasil-depak-ahmad-dhani-dan-bambang-haryo-di-dapil-neraka.