Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tompi siap mengawal kebijakan dan janji kampanye Joko Widodo (jokowi) dan Maruf Amin ketika sudah menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden dalam kurun 5 tahun ke depan.
Sebagai orang yang turut memilih pasangan tersebut, Tompi merasa perlu melakukan hal itu.
"Kita bekerja sebagai pengawas aja. Kalau ada yang salah teriakin," kata Tompi saat ditemui di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa (21/5/2019).
Baca: Andika Mahesa Cover Lagu Kisah-nya Boomerang, Roy Jeconiah Kasih Jempol
"Justru saya yang vote beliau, kalau ada kebiajakan yang keliru dan tidak benar, saya akan teriak lebih kencang dan pertama kali. Kenapa begini dan sama-sama cari penyelesaian masalahnya," ungkapnya.
Penyanyi berdarah Aceh itu juga memandang perlunya ada perubahan bagi masyarakat Indonesia dalam menyampaikan kritik.
Baca: Tompi Rilis Single Terbaru Hasil Kolaborasinya dengan Musisi Inggris
Ia mengatakan setiap kritik yang disampaikan sebisa mungkin disertai solusi. Dan jangan sampai hanya bersifat hujatan semata.
Baca: Selamanya Dihatiku, Lagu Paling Emosional yang Ditulis Rayen Pono
"Saya pikir bangsa ini perlu mengubah sedikit cara berkomunikasi memberikan kritik. Kalau sekedar teriak hujatan itu enggak ada pemecahan," kata Tompi.
"Boleh teriak dan kritik, kasih dengan usulan. Jangan berhenti hanya dengan ini benar dan tidak doang," beber Tompi.
Usai KPU mengumumkan hasil penghitungan suara dan menetapkan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden terpilih.
Tompi mengajak masyarakat Indonesia untuk bisa menerima kenyataan. Dan tidak saling menjelekan.