TRIBUNNEWS.COM - Barbie Kumalasari tengah menjadi sorotan publik belakangan ini, di samping kasus 'ikan asin' yang menjerat suaminya hingga kemegahan rumah yang ternyata kebohongan belaka.
Barbie Kumalasari mengaku bahwa Museum Puisi yang sebelumnya ia klaim sebagai rumahnya adalah milik orang tua angkatnya.
Pemilik asli Museum Puisi pun buka suara soal klaim Barbie Kumalasari dan membantah pernyataan istri Galih Ginanjar tersebut.
Baca: Ungkap Barbie Kumalasari Kerap Menghubungi Meski Telah Berpisah, Mantan Suami Bongkar Isi Chatting
Baca: Istri Galih Ginanjar Terseret Kasus Ikan Asin, Barbie Kumalasari Mengaku Kesehatannya Menurun
"Kalo rumah museum itu kan rumah bapak angkat gue," ucap Barbie Kumalasari dikutip TribunJakarta.com dari Grid.id.
"Gak ada masalah emang gue disuruh pake buat syuting, udah gitu aja," tandas Kumala.
Hal tersebut disampaikan Barbie Kumalasari setelah kebohongannya terbongkar.
Istri Galih Ginanjar itu sempat mengeklaim sebuah rumah mewah sebagai miliknya di acara Andai Trans TV, pada November 2018 lalu.
Namun ternyata rumah tersebut adalah sebuah museum yang ia sewa.
Baca: Rumah Asli Barbie Kumalasari Terungkap, Bagus Saputra Sebut Kehidupan Mantan Istrinya Biasa Saja
Baca: Bagus Saputro Mengaku Mendapat Ancaman dari Barbie Kumalasari Setelah Bongkar Pernikahannya
Pernyataan berbeda justru diberikan sang pemilik museum melalui akun Instagram miliknya @mr_puisi.
Mulanya beberapa netizen menanyakan perihal status anak angkat Barbie Kumalasari, melalui kolom komentar unggahan foto Instagram @mr_puisi pada Rabu dini hari (10/7/2019).
Pemilik museum, Made Putrawan atau yang kerap disapa Mr Puisi menjawab salah satu pertanyaan yang ditulis pemilik akun @nayra_davisa03.
"Beneran ayah angkatnya Barbie Kumala Sari nggak sih pak?" tanya pemilik akun Instagram @nayra_davisa03.
Secara tegas Mr Puisi tak mengakui Barbie Kumalasari sebagai anak angkatnya.
"@nayra_davisa03 gak lah..lucu amat..??" jawab tegas Instagram @mr_puisi.
Tak hanya itu, Mr Puisi juga menujukkan wajah anak kandung dan anak angkat yang sebenarnya.
"Darendra Putrawan anak Mr Puisi di dampingi anak angkat satu-satunya dari Mr Puisi yang bernama Ayu karina astari," tulis sang pemilik museum.
Baca: Disebut Barbie Kumalasari Sebagai Ayah Angkatnya, Pemilik Museum Buat Pengakuan: Lucu Amat!
Baca: Diejek Nikita Mirzani,Barbie Kumalasari Ngaku Rumah Puisi Dibeli dari Ayah Angkat, Mr Puisi Bereaksi
Sontak saja, unggahan tersebut menimbulkan reaksi para netizen.
Ramai-ramai para netizen menandai akun Instagram milik Barbie Kumalasari dan Nikita Mirzani.
Terungkap Isi Chat Rey Utami ke Barbie Kumalasari
Galih Ginanjar disebut ingin permalukan Fairuz A Rafiq melalui video 'ikan asin' yang tersebar.
Hal tersebut dikatakan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono setelah melakukan pemeriksaan kepada mantan suami Fairuz A Rafiq itu.
Dari hasil penyidikan sementara, polisi membenarkan pihak Galih Ginanjardengan sengaja ingin mempermalukan mantan istrinya.
"Dari keterangan sodara Galih dan dari apa yang ia sampaikan ya memang intinya yang bersangkutan mengakui ya, dia mengakui kalau mengatakan seperti itu," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono.
"Dia ditanya motifnya apa, (Galih menjawab) 'ingin mempermalukan mantan istrinya'," jelas Kombes Argo Yuwono.
Baca: Potret Rumah Sederhananya Terungkap, Ini Pengakuan Barbie Kumalasari
Baca: Barbie Kumalasari Angkat Bicara Soal Rumah Sederhananya yang Viral di Sosmed
Mengetahui hasil penyidikan sementara tersebut, pengacara Galih Ginanjar pun mengungkap cerita awal mula pembuatan video 'ikan asin' yang telah membuat heboh itu.
Dilansir TribunJakarta.com dari tayangan Hot Kiss yang diuggah kanal YouTube Indosiar pada Rabu (10/7/2019), Rihat Hutabarat S menyatakan terdapat bukti baru yang diberikan pihaknya kepada polisi.
Pengacara Galih Ginanjar menuturkan, dirinya baru saja menyambangi Polda Metro Jaya untuk memberikan bukti baru di kasus ikan asin.
Bukti baru yang diserahkan pihak Galih Ginanjar, lanjut Rihat Hutabarat S, berupa isi chatting antara Barbie Kumalasari dan Rey Utami.
"Menyampaikan bukti baru yang mendukung mengenai laporan terhadap Galih Ginanjar, jadi ada bukti chat antara klien kami Barbie Kumalasari dan Rey Utami," ucap Rihat Hutabarat S.
Rihat Hutabarat S mengungkapkan isi chat antara Barbie Kumalasari dan Rey Utami itu berisikan awal mula pertemuan mereka, dimana Galih Ginanjar hanya menemani sang istri.
Baca: Jadi Saksi Kasus Video Ikan Asin, Barbie Kumalasari Datang ke Kantor Polisi
Baca: Terbebani Kasus Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari Kelelahan dan Mengakui Dirinya Kusut
"Galih itu diajak Kumalasari untuk bertemu dengan Rey Utami. Jadi tak ada rencana dari awal kalau mereka akan membuat konten video," papar Rihat Hutabarat S.
Rihat Hutabarat S menegaskan, awal mula membuat konten video itu atas ajakkan Rey Utami kepada Galih Ginanjar.
"Sampai sana, Rey Utami dan Galih Ginanjar mengobrol. Barbie Kumalasari jauh dari mereka, kemudian Rey Utami mengatakan 'Galih gimana kalau kita buat video YouTube? tentang masa lalu dan kariermu'," jelas Rihat Hutabarat S.
Sebelumnya, Galih Ginanjar mengaku sudah meminta maaf kepada suami dari mantan istrinya, Fairuz A Rafiq, Sonny Septian.
Menurut Galih, hal itu sudah dilakukan bahkan sebelum Fairuz melapor ke Polda Metro Jaya beberapa waktu lalu.
"Untuk itu (maaf) sudah dilakukan sebelum ada laporan, saya sudah ketemu sama Sonny. Bahkan saya mengirim surat ke Sonny," kata Galih saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Jumat (5/7/2019).
Namu, ternyata proses hukum tetap dilanjutkan oleh Fairuz.
Kini, Galih harus menjalani beberapa pemeriksaan terkait video yang diduga bermuatan asusila yang dinilai melecehkan Fairuz sebagai perempuan.
Pihak Galih pun saat ini hanya bisa menghadapi semua proses hukum.
"Kami sudah katakan bahwa Galih akan sangat kooperatif terhadap penyidikan ini dan akan sangat mendukung supaya kelihatan titik terang," kata kuasa hukum Galih, Rihat Hutabarat.
Sebelumnya, Galih diperiksa polisi selama 13 jam atas laporan mantan istrinya, Fairuz A Rafiq.
Laporan itu dibuat setelah Galih membeberkan beberapa hal tentang Fairuz dalam akun YouTube milik Rey dan Pablo, salah satunya soal ikan asin.
Tak hanya melaporkan Galih, Fairuz dan juga melaporkan Rey Utami dan Pablo Benua sebagai pembuat konten dan pemilik akun YouTube.
Laporan Fairuz diterima dengan nomor LP/3914/7/2019/PMJ/DITRESKRIMSUS tanggal 1 Juli 2019.
Ketiganya dituduh melanggar Pasal 27 Ayat (1) juncto Pasal 45 Ayat (1) atau Pasal 27 Ayat (3) juncto Pasal 45 Ayat (1) UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
(TribunJakarta.com/Rr Dewi Kartika H)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Diklaim Barbie Kumalasari Sebagai Ayah Angkatnya, Pemilik Museum Buka Suara: Lucu Amat!.