News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

The Secret Life of My Secretary

Sinopsis The Secret Life of My Secretary Episode 24: Terbongkar sebelum Sempat Berkata Jujur

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sinopsis The Secret Life of My Secretary Episode 24 Rabu 17 Juli 2019: Terbongkar sebelum Sempat Berkata Jujur

TRIBUNNEWS.COM - Sinopsis drama Korea The Secret Life of My Secretary episode 24, tayang di TransTV Rabu 17 Juli 2019 pukul 18.00 WIB.

Drama Korea The Secret Life of My Secretary berjumlah 32 episode, dengan durasi sekitar 30 menit per episodenya.

TransTV menyiarkan drama The Secret Life of My Secretary dua episode sekaligus per hari mulai tanggal 2 Juli 2019.

The Secret Life of My Secretary menceritakan tentang direktur departemen sebuah perusahaan media yang kehilangan kemampuan mengenali wajah.

Baca: Sinopsis The Secret Life of My Secretary Episode 21: Do Min Ik Harus Tentukan Pilihan Secepatnya

Baca: Sinopsis The Secret Life of My Secretary Episode 22: Sandiwara Harus Berakhir Hari Ini

Ia kemudian bersatu dengan sekretarisnya untuk memecahkan misteri dengan dibumbui drama percintaan di antara mereka.

Berikut sinopsis The Secret Life of My Secretary episode 24, episode sebelumnya bisa dilihat di sini:

http://www.tribunnews.com/topic/the-secret-life-of-my-secretary

Episode 24: Terbongkar sebelum Sempat Berkata Jujur

Veronica Park dan Do Min Ik makan bersama dengan ibu-ibu mereka.

Veronica Park panik dan ingin memberitahu Gal Hee, tapi HP-nya dibuang oleh ibunya.

Do Min Ik mencoba menelepon Veronica tapi HP nya tak berdering.

HP Veronica baru berdering saat ditelpon ibunya.

Do Min Ik berasumsi Veronica punya banyak nomor telepon.

Mereka melanjutkan makan, Veronica memberikan kacang pada Do Min Ik.

Do Min Ik teringat pertama kali bertemu Veronica alias Gal Hee yang memukul pundaknya agar ia memuntahkan kacang karena tahu Do Min Ik alergi kacang.

Do Min Ik pun nekat makan kacang itu.

Reaksi alergi yang langsung muncul membuat Do Min Ik harus meninggalkan meja makan, Veronica Park menyusulnya.

Do Min Ik menyadari bahwa Veronica Park yang di hadapannya bukanlah Veronica Park yang selama ini ia kenal.

Ia makin curiga saat Veronica Park alias Gal Hee meneleponnya.

Do Min Ik langsung pergi meninggalkan Veronica Park yang asli tanpa mendengar penjelasannya terlebih dahulu.

Ia menemui Veronica Park palsu alias Gal Hee untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi selama ini.

Sambil menunggu Do Min Ik, Gal Hee membaca kembali catatannya agar ia lancar bicara di Depan Do Min Ik.

Namun, Do Min Ik terlanjur kecewa karena dibohongi.

Pada akhirnya Gal Hee tak bisa menjelaskan apapun dan hanya berkata maaf terus-terusan.

Do Min Ik pergi tanpa menerima maaf Gal Hee maupun mendengar penjelasannya.

Gal Hee hanya bisa menyelipkan obat alergi untuk Do Min Ik.

Do Min Ik pulang dengan lesu, ibunya yang marah-marah pun tak dihiraukannya.

Do Min Ik menangis tak mampu menahan kekecewaannya karena telah dibohongi.

--

Keesokan harinya, polisi datang ke kantor untuk menemui Gi Dae Ju.

Polisi menemukan bukti Sopir Eun ada hubungan dengan Gi Dae Ju.

Keduanya terlihat bertemu di minimarket.

Do Min Ik jadi meragukan sahabatnya sendiri.

Ia pun meminta waktu pada polisi untuk berbicara emoat mata pada Gi Dae Ju.

Dae Ju berkata ia hanya kebetulan bertemu dengan sopir Eun di minmarket.

Ia juga baru bertemu sopir Eun di hari pemakaman.

Gi Dae Ju cukup kesal karena kesetiannya diragukan.

Sebelum dirinya diperiksa polisi, Gi Dae Ju memberikan kontrak eksklusif dengan Cinepark agar ia bisa dengan mudah menjadi presdir.

--

Rupanya, sopir Eun adalah suruhan sekretaris Lee Eul Wang.

--

Jeong Gal Hee tetap datang ke kantor untuk bekerja sekaligus mengetahui keadaan Do Min Ik.

Namun, Do Min Ik berkata bahwa kepercayaan antara sekretaris dan bos telah hilang.

Gal Hee akhirnya dipecat.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini