TRIBUNNEWS.COM - Komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung terjerat kasus narkoba.
Ia ditangkap bersama suaminya, July Jan Sambiran pada Jumat (19/7/2019) lalu di rumahnya kawasan Teber, Jakarta Selatan.
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya satu klip sabu seberat 0,36 gram, dua klip kecil bekas bungkis sabu, dan tiga buah sedotan plastik untuk menggunakan sabu.
Barang bukti lain yang turut diamankan polisi yakni satu buah sedotan plastik sendok sabu, sebuah botol larutan minuman panas dalam untuk bong memakai sabu.
Tertangkapnya Nunung menambah deretan anggota Srimulat yang tersangkut kasus narkoba.
Sebelumnya, anggota Srimulat lainnya yakni Gogon, Doyok, Tessy dan Polo juga terjerat kasus narkoba.
Berbagai reaksi datang dari kalangan artis.
Baca: Fakta Baru Kasus Narkoba Nunung: Transaksi Perhiasan Jadi Topeng hingga Pakai Narkoba Sejak 20 Tahun
Mulai dari 'kutukan' Srimulat hingga sindiran dari rekan Nunung, Tessy.
Berikut rangkumannya, Minggu (21/7/2019):
1. Tessy Sindir Nunung
Tessy Srimulat pada 2014 pernah berurusan dengan polisi karena terjerat kasus penyalahgunaan narkoba.
Nunung, rekan seprofesi, yang kini tersandung kasus serupa, ternyata pernah memberikan dukungan moril dan motivasi kepadanya.
"Waktu itu saya kena musibah, Nunung bilang, 'Kenapa bisa terjadi begini?' Gitu aja," kata Tessy di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Sabtu (20/7/2019).
"Sampai sekarang dia kena sendiri, ini saya enggak bisa ngomong... Kadang orang bisa ngomong-ngomong, tapi enggak bisa menjalani apa yang diomongin," ujarnya lagi.
Tessy mengaku prihatin atas kasus yang menimpa Nunung.
Ia sempat terkejut saat ramai pemberitaan Nunung tertangkap karena narkoba.
Baca: Nunung Kerap Pakai Narkoba Bareng Rekan Seprofesinya, Polisi Masih Merahasiakan Identitas Mereka
Menurut Tessy, saat teman-teman Srimulat sedang menyuarakan berhenti dan menghindari narkoba, Nunung malah terjerat obat-obatan terlarang itu.
2. 'Kutukan' Srimulat
Presenter Krisna Mukti yang juga merupakan tetangga Nunung pun menyoroti kasus narkoba yang pernah menjerat para anggota Srimulat.
Krisna Mukti berspekulasi bahwa hal tersebut merupakan 'kutukan' dari grup lawak Srimulat.
"Saya jadi berfikir kayanya ini kutukan Srimulat nih, jangan-jangan ya," kata Krisna Mukti saat ditemui tim Grid.ID di kediamannya, kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Sabtu (20/7/2019).
"Karena di Srimulat dari zaman dahulu sampai sekarang personelnya rata-rata ketangkap karena memakai narkoba," jelasnya.
Tak hanya itu, Krisna Mukti juga mengaku miris melihat Nunung terjerumus kasus penyalahgunaan narkotika.
Pasalnya sudah banyak nyawa yang hilang diakibatkan barang haram itu.
"Saya sedihnya itu kok enggak kapok-kapok, contohnya kan sudah banyak ya maksudnya ya dipenjara, ya meninggal, ya kehilangan ini, itu dan sebagainya," ucap Krisna Mukti.
"Kenapa sih engga kapok-kapok gitu, ya maksud saya berarti narkoba ini memang benar-benar barang setan yang setiap kali menggangu keimanan manusia," jelasnya.
"Jadi walaupun ada contohnya sama agama dilarang, sama kesehatan dilarang, pemerintah dilarang tetep aja mengkonsumsinya," pungkasnya.
Baca: Dijenguk Putra Sulungnya, Nunung Srimulat Minta Dibawakan Sisir dan Parfum
3. Tarzan Teps Anggapan Negatif tentang Srimulat
Tarzan yang juga merupakan anggota Srimulat berusaha untuk menepis anggapan negatif tentang Srimulat dan penyalahgunaan narkoba.
Dilansir TribunJakarta.com dari kanal YouTube TV One News pada Minggu (21/7/2019), Tarzan mengatakan bahwa publik tak bisa mengira semua anggota Srimulat melakukan hal yang sama.
"Yang kena atau terlibat konsumsi narkoba padahal bukan kalangan artis aja, tetapi juga politikus, polisi dan sebagainya."
"Sebabnya juga saya bingung mengapa artis banyak yang memakainya padahal sudah diingatkan bahwa narkoba itu tak menyehatkan," ucap Tarzan Srimulat.
Tarzan Srimulat mengungkapkan tak ada tanda-tanda aneh Nunung memakai narkoba saat mereka bertemu.
Baca: Lebih 20 Tahun Konsumsi Narkoba, Nunung Srimulat Sampai Lupa Persisnya
Untuk menunjukkan bahwa tak semua anggota Srimulat menggunakan narkoba, Tarzan langsung masuk Gerakan Nasional Anti Narkoba (Granat).
"Enggak ada tanda-tanda aneh. Jadi pas pertama kali teman Srimulat tertangkap (red: Doyok) maka saya langsung masuk Granat untuk menunjukkan Srimulat enggak semuanya memakai narkoba."
"Yang terkena narkoba itu yang tergoda saja, enggak kuat imannya. Candaannya seperti itu," tutur Tarzan Srimulat.
Lebih lanjut, Tarzan Srimulat mengaku dirinya dan rekan-rekan Srimulat lainnya saling mengingatkan agar tak terjerat narkoba.
Bahkan, untuk mempererat silaturahmi dan saling mengingatkan tentang hal tersebut, ia dan Srimulat memiliki pertemuan rutin sebulan sekali.
"Sebulan sekali itu ada arisan tetapi Nunung jarang hadir karena kesibukannya," jelas Tarzan Srimulat.
(Tribunnews.com/Daryono)