Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Siti Nawiroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - July Jan Sambiran tak melepaskan genggaman tangannya dari sang istri, Nunung Srimulat.
Bahkan ketika sang istri mulai menangis, July Jan Sambiran berusaha menenangkannya.
Hal ini terlihat saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Senin (22/7/2019).
Nunung Srimulat dan suami diciduk polisi di kediamannya daerah Tebet karena mengkonsumsi narkoba jenis sabu.
Pada awal jumpa pers, Nunung Srimulat tampak berdiri di belakang sejajar dengan July Jan Sambiran.
Namun beberapa waktu berlalu, Nunung Srimulat memutuskan untuk duduk.
Dengan wajah lesu, Nunung Srimulat melihat ke arah sang suami.
Seakan mengerti apa yang sedang dirasakan sang istri, July Jan Sambiran memberikan tangannya untuk dijadikan sandaran.
Selama mendengarkan keterangan polisi, Nunung Srimulat terus bersandar dan menggenggam erat tangannya.
Sambil menunduk, Nunung Srimulat tampak mengusap air di sudut matanya dengan selendang yang dipakainya saat itu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya memberikan kesempatan untuk Nunung Srimulat menyampaikan isi hatinya.
Meletakkan mikrofon di depan mulutnya, Nunung Srimulat tak langsung bicara.
"Selamat siang rekan-rekan wartawan," ujar Nunung Srimulat melansir YouTube Kompas Tv pada Senin (22/7/2019).
Selanjutnya, Nunung Srimulat menuturkan permintaan maaf nya atas perbuatan yang telah ia lakukan.
Tak kuasa membendung air matanya lebih lama lagi, Nunung Srimulat menangis.
Ia menyesali perbuatannya dan berjanji tak akan mengkonsumsi narkoba lagi.
Setelah itu, Nunung meminta maaf kepada suaminya, July Jan Sambiran.
"Saya juga mau minta maaf sama suami saya, dia berulang kali minta saya berhenti tapi saya nggak nurut," kata Nunung Srimulat.
Tangisnya semakin menjadi saat dia mengingat momen ulang tahun sang suami 1 Juli kemarin.
Sang suaminya meminta kado agar Nunung berhenti mengkonsumsi sabu.
July Jan Sambiran tak kuasa menahan tangis saat istri menceritakan momen tersebut.
Ia tampak memberisikan air matanya dengan tangan.
"Waktu kemarin ulang tahun, aku tanya ke suami 'mas kamu mau kado apa?' Dia jawab 'aku cuma mau kamu berhenti' tapi akhirnya malah seperti ini," ungkap Nunung dengan suara bergetar.
"Maafin saya yang," ucap Nunung.
Nunung Srimulat menangis di dekapan tangan sang suami.
Ia tak sedikit pun melepaskan tangan July Jan Sambiran.
July Jan Sambiran mengusap bahu Nunung Srimulat untuk menenangkannya dengan tangan satunya.
Setelah itu, kondisi Nunung terlihat mulai tidak stabil, ia terus menangis tanpa henti.
Bahkan beberapa Polisi Wanita harus membopongnya lantaran nafasnya sempat terlihat sesak.
Di belakangnya sang suami, July Jan terus setia merangkul sembari menenangkan Nunung.