News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cinta Laura Kiehl Jadi Duta Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak

Penulis: Nurul Hanna
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI menobatkan Cinta Laura Kiehl dinobatkan sebagai Duta Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak di Jakarta, Senin (29/7/2019).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cinta Laura Kiehl, artis Indonesia yang sedang merintis karier internasional di Hollywood, dinobatkan sebagai Duta Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak, oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, Senin (29/7/2019).

Cinta mendapat sematan selempang duta dari Sektretaris Kementrian PPPA Pribudiarta Nur Sitepu di kantor Kementerian PPPA, Jakarta.

Pribudiarta mengharapkan dengan statusnya sebagai duta, Cinta dapat mensosialisasikan tugas-tugasnya.

“Kami memberikan penghargaaan kepada Cinta Laura sebagai Duta Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak. Dengan diberikan status duta ini menambah kewajiban Cinta, untyk melakukan sosialisasi di dunia nyata atau media sosial untuk menghindari atau menangani kekerasan ini,” ujarnya.

Cinta merasa terhormat atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. 

Baca: Warga Sampang Dihebohkan Kabar Orang Mati Hidup Lagi, Begini Pengakuan Pelaku

Artis peran dan penyanyi berdarah Indonesia-Jerman ini, berjanji menjalankan program PPPA dengan baik serta menggunakan perannya untuk meminimalisir kekerasan perempuan dan anak.

“Saya merasa dan bersyukur karena pada hari ini telah dinobatkan secara resmi menjadi duta Anti Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak," ujar Cinta Laura.

Baca: Tak Ada Bilik Asmara, Begini Cara Barbie Kumalasari Lepas Kangen dengan Galih Ginanjar

"Saya berjanji akan dengan sepenuh hati membantu Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak untuk mensukseskan seluruh program-programnya terutama yang berhubungan dengan kesejahteraan perempuan dan anak,” katanya.

Cinta berharap semua aspek masyarakat bisa bekerja sama untuk program ini. Terutama perempuan.

“Perempuan dan anak jangan pernah merasa bersalah saat menjadi korban kekerasan apapun itu bentuknya, kejadian buruk yang menimpa kita bukan karena kesalahan kita, entah itu karena cara berbusana, berteman, berkendara, pekerjaan, dan sebagainya, pelakulah yang punya masalah dan kebetulan kita yang menjadi korbannya,” katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini