TRIBUNNEWS.COM - Aura Kasih naik pitam karena merasa dilecehkan sebagai "pabrik susu" di Twitter oleh orang bernama Yan Widjaya.
Kini, perseteruan Aura Kasih dan Yan Wijaya, memasuki babak baru.
Setelah sempat mengatakan untuk melaporkan pelecehan itu ke ranah pidana, Aura Kasih kini membuka pintu untuk memaafkan Yan Widjaya.
Namun, ada syarat tertentu yang harus dipenuhi Yan Widjaya. Apa itu?
Berikut rangkuman faktanya:
Aura Kasih beri syarat
Aura Kasih meminta Yan Widjaya untuk mengucapkan permintaan maaf secara langsung kepadanya, bukan hanya meminta maaf melalui media sosial atau tayangan infotainment.
Namun, Aura meminta Yan Widjaya juga menyertakan anak dan istrinya saat pertemuan itu.
Baca: Yan Widjaya Cuitkan Soal Aura Kasih, Buat Artis Cantik Marah Merasa Dilecehkan Sebagai Pejuang ASI!
"Monggo ah, kalau mau kekeluargaan ajak istrinya sama anaknya sekalian... biar tahu kelakuan bapaknya begini dalam bersocial media biar dinasehatin.. gausah ngaku jadi kritikus film atau jurnalis malu," tulis Aura Kasih dalam Instagram Story-nya yang dikutip Kompas.com Jumat (23/8/2019).
Yan Widjaya tak bisa penuhi syarat
Aura Kasih Yan Widjaya mengaku siap bertemu dengan Aura Kasih dan meminta maaf secara langsung setelah kasus twit miliknya yang dinilai melecehkan Aura.
Namun, Yan tidak bisa bertemu Aura dengan membawa serta anak dan istrinya seperti permintaan Aura.
Yan menjelaskan, istrinya telah lama meninggal dan anaknya kini berada di luar negeri.
"Pertama, ini saya sendiri. Kedua, istri saya sudah lama meninggal lebih dari 10 tahun yang lalu sudah meninggal dan anak saya ada di luar negeri. Jadi ini semua kalau mau ketemu kapan aja saya akan lakukan," kata Yan saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (24/8/2019).
Yan Widjaya tutup akun Twitter
Serangan warganet terhadap dirinya lewat media sosial membuat Yan Widjaya memutuskan untuk menonaktifkan akun Twitter-nya.
"Akun Twitter saya tidak menghilang, memang saya kewalahan menghadapi (netizen)," kata Yan. Yan mengaku tidak mengenal sebagian besar netizen yang terus menyerangnya.
"Begini, follower saya itu banyak, tapi dari sebanyak itu yang saya kenal hanya 10 persen, yang 90 persen saya tidak kenal. Kalau saya nge-twit misalnya duka cita artis, paling hanya 50-an yang retweet," ucap Yan.
Gara-gara kasus dengan Aura Kasih, Yan mengaku sangat banyak twit yang ditujukan kepadanya.
"Tetapi kasus ini bisa sampai 500-an, saya kewalahan, jadi saya tutup aja. Kalau nanti sudah damai dengan Aura Kasih, saya akan aktifkan lagi," lanjutnya.
Awal konflik
Sebelumnya, Yan Widjawa sebelumnya membuat twit tentang vakumnya Aura dari dunia hiburan setelah menjadi ibu.
"Punya baby, Aura Kasih juga dikaruniai pabrik susu, jadi harap maklum untuk sementara rehat main film dulu..., " tulis Yan.
Membaca hal itu Aura Kasih pun naik pitam. Dia meluapkan kegeramannya melalui Instagram Story di akun Instagram pribadinya, @aurakasih, Kamis (22/8/2019).
"Ada namanya Yan Wijaya katanya dia seorang kritikus film, senior, novelist juga! tapi tidak punya edukasi! Dia sudah melecehkan saya sebagai ibu pejuang ASI," tulis Aura.
"Kalian sebagai wanita, sebagai ibu yang sedang menyusui dilecehkan dengan kata-kata yang tidak sopan. Apa yang akan kalian lakukan? Laki-laki harus santun kepada perempuan," lanjutnya.
Meminta maaf
Mengetahui hal itu, Yan langsung menuliskan twit permintaan maaf.
"Mohon maaf pada Aura Kasih, atas desakan banyak pembaca yg menuduh joke pabrik susu tidak santun, maka twitt tsb aku delete," tulis Yan, Rabu (21/8/2019).
Yan menyebut unggahannya tersebut tak bermaksud menghina penyanyi tembang "Jangan bilang siapa-siapa" itu.
Ia menyebut unggahan tersebut sebagai pujian yang tulus. "Berbahagialah kaum ibu yang bisa memberikan ASI pada bayinya," sebutnya.
Yan juga bersedia dipertemukan langsung dengan Aura Kasih untuk menyampaikan permintaan maaf secara langsung.
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kabar Terbaru Konflik Aura Kasih dan Yan Widjaya