Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Niki Zefanya tak ingin terlalu memikirkan selera pasar saat bermusik.
Baginya, setiap pekerja seni harus selalu bekerja dari hati. Termasuk, dalam bermusik.
“Sejujurnya, aku nggak terlalu berpikir soal selera pasar. Aku selalu berpikir, kalau seorang seniman sejati itu memang lahir untuk menciptakan. Kalau sesuai dengan selera pasar ya bagus, kalau enggak juga nggak apa,” katanya dalam jumpa pers di Central Park, Grogol, Jakarta Barat, Kamis (19/9/2019).
Niki Zefanya juga meyakini, jika para penggemar juga akan selalu mendukung seorang musisi dalam menjadi diri sendiri.
Ia pun mengajak para musisi muda, untuk tetap menjadi diri sendiri di tengah dinamisnya industri musik.
Pemilik nama lengkap Nichole Zefanya ini juga ingin selalu menulis lagu dengan hati.
“Ketika menulis lagu itu dengan hati, ketika menampilkan lagu itu di lagu 2029, kamu nggak akan bosen bawain lagu itu untuk lagu yang lama. Bagaimana kita bisa membuat orang lain tetap suka sama lagu kita sampai 10 tahun ke depan,” katanya.
Niki Zefanya kini tengah berkarir di bawah naungan label rekaman asal Amerika Serikat, 88rising.
Selain Niki, dari Indonesia bergabung pula Rich Brian dan Stephanie Poetri.
Terbaru, Niki Zefanya meluncurkan single Indie yang menjadi pembuka album kompilasi dari 88rising, Head in the Clouds II.