Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saling berbalas komentar antara seorang menteri dan Dian Sastro di media sosial mendapat perhatian warganet. Hal ini bermula saat Dian Satro melayangkan sejumlah kritik tentang pasal-pasal yang dinilainya kontroversial.
Tidak hanya warganet saja, perang kata-kata ini pun mendapat juga perhatian dari Lutfi JW pengamat perilaku Selebritis.
"Dian Sastro sudah melakukan tindakan yang tepat, Dian sebagai rakyat sekaligus public figure mengomentari pasal yang tidak sesuai dengan pandangannya. Dan sebagai wanita, dia mengomentari RUU KUHP untuk mewakili kaumnya. Dian mengemukakan pemdapat dengan santun."ujar Lutfi saat ditemui di kawasan Matraman.
Lutfi juga mengatakan bahwa apa yang dilakukan Dian Sastro itu bagus dan menginspirasi seleb lainnya untuk berani menyampaiakan kritik di negara yang demokratis.
"Dalam teori perilaku itu ada lima kategori besar yaitu normal, tidak wajar, abnormal, baik dan berbudi pekerti luhur. Yang dilakukan oleh Dian Sastro itu adalah dia berperilaku baik dalam berprndapat. Bahkan bisa dikatakan berbudi luhur karena ingin membela kaumnya. Seharuanya sebagai pejabat publik yang dibayar oleh rakyat dalam hal ini Dian Sastro juga rakyat maka responlah dengan perilaku yang baik juga walaupun tidak bisa mengimbangi niat dan budi luhur," tutur Lutfi.
Sebagai pengamat perilaku, Lutfi jw memghimbau pejabat publik punya Dialektik yang dan perilaku yamg bisa ditauladani, bahkan jika bisa berbudi pekerti yang luhur mengapa malah melontarkan kata.
"Dian Sastro ini adalah publik figur atau seleb yang dianggap oleh fansnya dan juga artis-artis lain memiliki intelektual tinggi," kata Lutfi.
Lutfi juga menegaskan bahwa baik Dian Satro maupun pak Menteri merupakan role model yang sebagai panutan.
"Artis adalah role model bagi penggemarnya. Tetapi penjabat negara adalah role model bagi seluruh bangsa harusnya perilakunya lebih luhur jangan kalah sama selebritis dong kenapa agar nilai-nilai Pancasila kembali tumbuh dan menjadi perilaku anak bangsa," jelas Lutfi.