Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tuty Suratinah kecewa perdamaian antara Kriss Hatta, anaknya, dan Antony Hilenaar sama sekali tak memberi berdampak apapun.
Sebab, Kriss Hatta sampai sekarang tetap mendekam di LP Cipinang sebagai tahanan titipan kejaksaan terkait kasus penganiayaan.
"Kalau dari mama kecewa benar, kecewanya banget, banget. Perdamaian dengan bergaya di Hotel Borobudur tapi anaknya diperpanjang," kata Tuty Suratinah di LP Cipinang, Jakarta Timur, Selasa (8/10/2019).
Baca: Demi Kriss Hatta, Sang Ibu Utang Sana Sini untuk Damai dengan Antony Hilenaar
Baca: Jangankan Narkoba, Merokok Pun Tidak, Bagaimana Andika Mahesa Lepas dari Jeratan Itu?
Baca: Mengharapkanmu, Persembahan Tegar untuk Sang Kekasih
"Perdamaian tanggal 8 diperpanjang tanggal 9, coba media bisa lihat sendiri. Ini jadi mamanya kecewa, iya bingung," lanjutnya.
Menurut Tuty, percuma gelar perdamaian di Hotel Borobudur beberapa waktu lalu. Sebab kasus Kriss Hatta terus bergulir sampai ke pengadilan.
"Percuma, makanya mama bilang gaya namanya itu kan, gaya perdamaian di Hotel Borobudur contohlah, tapi buktinya perdamaian tanggal 8 anak saya diperpanjang kasusnya tanggal 9," katanya.
Kasus dugaan pemukulan yang dilakukan Kriss Hatta terhadap Antony Hilenaar temannya berujung pada penahanan Kriss Hatta di LP Cipinang.
Bahkan lewat sang bund, pihak Kriss Hatta sudah mencoba melakukan perdamaian dengan memberikan sejumlah uang. Namun perdamaian tersebut tak membuahkan hasil.