Ia juga berniat menyumbangkan saja barang tersebut ke orang yang lebih membutuhkan.
"Karna aku ga tau siapa yg kirim, kira2 sopan ga kalo aku kasih lagi barangnya ke org yg lebih membutuhkan?", tulis Mulan.
Wah, nampaknya Mulan betul-betul waspada dengan kiriman paket aneh ini, ya.
Tidak heran, sih, soalnya dulu, keluarga Mulan dan Dhani sempat mendapat teror bom buku yang membuat heboh satu Indonesia.
Ahmad Dhani Sempat Dapat Teror Bom Buku
Tahun 2011 lalu, pentolan grup Dewa 19 Ahmad Dhani mendapat kiriman paket berisi bom buku.
Bom buku tersebut sama persis yang dikirimkan kepada pendiri Jaringan Islam Liberal (JIL) Ulil Abshar Abdalla, Kepala BNN Komjen Gories Mere, Pembina Pemuda Pancasila Yapto Soeryosumarno.
Kepada media, Dhani menceritakan kronologi teror misterius ini.
Pada 15 Maret 2011 pukul 13.00 WIB, paket berbungkus amplop cokelat dikirm ke studio Republik Management Cinta yang berada di Jl Pinang Emas III Nomor E1 dan E2, Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Petugas security menyerahkan paket tersebut ke karyawan Republik Management Cinta (RCM) karena ditujukan untuk bosnya, Ahmad Dhani.
Paket lalu disimpan di keranjang paket dan surat di dalam kantor Republik Management Cinta
Pada 17 Maret 2011, pukul 09.00 WIB seorang staf Republik Management Cinta bernama Devi Aristiawan melihat paket di keranjang surat yang tak jauh dari meja kerjanya.
Saat itu ia sedang membuka- buka berita tentang bom di Utan Kayu.
Devi Aristiawan kaget ketika melihat di keranjang surat terdapat paket berukuran sedang.