TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penampilan trio 'ikan asin' Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua agak berbeda saat keluar penjara Polda Metro Jaya pada Kamis siang (24/10/2019).
Ketiga tersangka itu diserahkan ke jaksa karena berkasnya dinyatakan telah lengkap.
Rey Utami, Pablo Benua dan Galih Ginanjar setelah keluar dari penjara Polda Metro Jaya, mereka dibawa ke Gedung Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) demi menjalani pemeriksaan kesehatan.
Seraya berjalan menuju gedung Biddokkes, ketiganya mengaku sehat kepada para awak media yang sudah menantinya.
"Baik," kata Galih Ginanjar dan Rey Utami secara bersamaan.
Raut wajah ketiga tersangka kasus 'Bau Ikan Asin' itu pun terlihat tak bersemangat.
Tak ada senyuman dari Galih, Rey, dan Pablo saat dibawa ke Bidokkes.
Sementara itu, Pablo pun terlihat senyum-senyum sinis.
Baca : Besok 25 Oktober CPNS 2019 Buka di sscasn.bkn.go.id, Ini Tahapan & Peryaratan, 40 Tahun Bisa Daftar
Baca : Tak Kunjung Ditelepon Jadi Menteri Apa, Luhut Ternyata Sempat Protes, Begini Jawaban Enteng Praktino
Baca: Kabar Terkini Trio Ikan Asin, Galih, Rey, dan Pablo Keluar Penjara Polda, Begini Tampilannya
Baca: Pakai Kerudung, Rey Utami Umbar Senyum Saat Keluar dari Rutan Polda
Jika diperhatikan, ada perubahan penampilan yang drastis dari Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami saat pertama mendekam di balik jeruji besi hingga tiga bulan dipindahkan.
Rey Utami tampil berhijab warna coklat dengan balutan baju kemeja warna putih dan celana panjang warna cokelat.
Sementara itu, Pablo Benua dan Galih Ginanjar tampak mengenakan kaos warna hitam.
Kedua lelaki tersebut tampak mengalami perubahan tubuh yang lebih berisi dari sebelum masuk penjara.
Berikut beda penampilan ketiganya:
1. Pablo Benua
2. Rey Utami
3. Galih Ginanjar
Diberitakan sebelumnya, Galih Ginanjar secara blak-blakan mengumbar masalah ranjangnya, ketika masih menjadi suami dari Fairuz A Rafiq.
Memang Galih Ginanjar pernah menjadi suami dari Fairuz A Rafiq. Mereka menikah pada 5 Maret 2011, dan pernikahannya berakhir pada tahun 2014. Tiga tahun menikah, mereka dikaruniai seorang anak yang diberi nama King Faaz Arafiq.
Galih Ginanjar menuturkan, bagian intim Fairuz dianggapnya bau ikan asin didalam kanal youtube Rey Utami yang diunggah beberapa waktu lalu.
Lantas ucapan itu membuat publik heboh.
Galih Ginanjar dianggap tidak layak mengumbar masalah ranjangnya dengan bekas istrinya, dikarenakan hal tersebut tidak pantas untuk dikonsumsi publik.
Sementara itu, ucapan Galih Ginanjar membuat Fairuz geram.
Suami Fairuz A Rafiq, Sonny naik pitam dan meminta Galih Ginanjar untuk meminta maaf kepada Fairuz dan juga publik atas ucapan.
Karena sudah diberikan waktu, akhirnya Fairuz A Rafiq dan Sonny Septian mempolisikan Galih Ginanjar atas ucapannya yang diduga sudah melakukan pencemaran nama baik.
Fairuz A Rafiq dan Sonny Septian melaporkan Galih Ginajar, Rey Utami, dan Pablo Benua terkait video 'Bau Ikan Asin' ke Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (1/7/2019) didampingi kuasa hukumnya, Hotman Paris.
Ketiganya diduga melanggar pasal 27 ayat 1 ju Pasal 43 ayat 1 dan atau Pasal 27 ayat 3 Ju Pasal 45 Ayat 1 UU RI No. 19 tahun 2016 tentang ITE dan atau pencemaran nama baik dan atau fitnah Pasal 310 dan 311 KUHP.
Galih Ginanjar Sempat Dijebloskan ke Sel Tikus
Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Metro Jaya AKBP Barnabas S Iman mengatakan, sebetulnya suami Barbie Kumalasari tersebut sudah diperbolehkan keluar karena masa sanksinya telah usai.
Adapun sel tikus merupakan kamar isolasi yang diperuntukkan para tahanan yang melanggar ketertiban.
"Ini sebetulnya sudah keluar dari sel tikus. Tapi Galih ini masih di dalam sel tikus. Saya sudah suruh keluar tapi dia bilang 'Pak saya pilih di sini karena saya lebih khusyuk ibadahnya'. Lucu kan," ujar Barnabas ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (5/8/2019).
Meski demikian, lanjut Barnabas, pihak Dittahti mengabulkan permintaan Galih tersebut.
Berbeda dengan Galih, Pablo Benua yang juga sempat dijebloskan ke sel tikus lebih memilih kembali ke kamar tahanan bersama para tahanan lain.
Sebelumnya Barnabas menjelaskan, pada tanggal 19 Juli 2019 Galih Ginanjar dan Pablo Benua kedapatan membawa ponsel saat petugas rutan melakukan razia.
Atas perbuatan keduanya, polisi kemudian menjebloskan keduanya ke dalam sel tikus selama satu minggu.
Di sel tikus keduanya tak diperbolehkan dibesuk oleh keluarga.
Namun setelah sanksi pertama, Pablo dan Galih kembali melakukan pelanggaran.
Mereka kedapatan membuat video dan foto dengan ponsel yang dibawa kuasa hukum mereka, Farhat Abbas di area rutan.
Foto dan video Farhat bersama para tersangka tersebut kemudian diunggah dalam akun Instagram @farhatabbasofficial pada Minggu (4/8/2019) dan Senin (5/8/2019).
Barnabas mengatakan, pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan ini menjadi catatan buruk bagi Pablo dan Galih.
Adapun kasus ini bermula saat Galih Ginanjar melontarkan kalimat yang menghina mantan istrinya Fairuz A Rafiq dalam video di YouTube.
Video itu diunggah di akun YouTube Rey Utami dan Pablo Benua.
Dalam video itu, Rey Utami menjadi pembawa acara yang menanyakan tentang masa lalu Galih dengan Fairuz.
Galih, Pablo, dan Rey kemudian dilaporkan ke Fairuz ke polisi karena mengunggah konten asusila yang menghinanya. Salah satunya yaitu mengenai bau ikan asin.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Perubahan Drastis Galih Ginanjar, Rey Utami & Suami Keluar Penjara Polda, Pablo Benua Senyum Sinis
Penulis: Kurniawati Hasjanah