News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita K Pop

Produser Produce 48 Akui Adanya Manupulasi Hasil Suara, Comeback Showcase IZ*ONE Dibatalkan

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Produser Produce 48 Akui Adanya Manupulasi Hasil Suara, IZ*ONE Gagal Comeback

TRIBUNNEWS.COM - Off The Record Entertainment merilis pernyataan resmi di berbagai media bahwa comeback showcase IZ*ONE untuk album pertama mereka "BLOOM*IZ" yang dijadwalkan rilis 11 November, terpaksa dibatalkan.

Off The Record Entertainment tidak memberikan alasan mengapa showcase tersebut dibatalkan.

Namun, hal itu diduga ada kaitannya dengan skandal manipulasi suara program survival Produce X 101 dan Produce 48.

Kemarin (6/11/2019), seperti yang dilansir Allkpop, Ahn Joon Young selaku produser program Produce mengaku telah memanipulasi hasil voting final acara Produce X 101 dan Produce 48.

Ahn Joon Young (Koreaboo)

Namun, Ahn Joon Young menyangkal telah melakukan hal yang sama pada dua season sebelumnya, yaitu Produce 101 season 1 dan season 2.

IZ*ONE yang merupakan jebolan alias pemenang dari acara Produce 48 langsung terkena dampaknya.

IZ*ONE (Allkpop)

Beberapa penggamar murka, sedih, sekaligus marah mengetahui hasil suara telah dimanipulasi.

Bahkan ada beberapa di antara mereka yang meninggalkan fandom WIZ*ONE.

Episode Idol Room yang menampilkan IZ*ONE sebagai bintang tamu juga tak jelas nasibnya.

Koreaboo 

Dilansir Koreaboo, IZ*ONE telah selesai syuting episode mereka untuk reality show Idol Room.

Namun, nampaknya episode mereka akan ditunda penayangannya atau bahkan tidak ditayangkan sama sekali.

JTBC mengumumkan akan membuat keputusan penayangan setalah melihat investigasi polisi.

"IZ*ONE telah selesai syuting. Namun kami belum memutuskan akan menyiarkannya atau tidak."

"Kami akan memutuskannya berdasarkan progres dari investigasi polisi."

IZ*ONE juga dijadwalkan muncul di berbagai program variasi lainnya, seperti MBC My Little Television V2, Netflix's Busted 2, dan banyak lagi.
Tetapi mereka semua telah mengumumkan bahwa mereka saat ini sedang "mendiskusikan penampilan siaran mereka."

Diberitakan Tribunnews sebelumnya, produser acara survival musik Produce X 101, yaitu Ahn Joon Young dan Kim Yong Bum resmi ditahan atas kasus dugaan adanya kecurangan pada hasil voting program tersebut.

Seperti yang diberitakan Allkpop, Kepala Produser Ahn Joon Youn, Produser Utama Kim, Produser Lee, staf CJ ENM Kim, dan Wakil Presiden Starship Entertainment dipanggil polisi pada 5 November 2019 terkait dugaan manipulasi hasil suara program acara Produce X 101.

Setelah keempat orang tersebut diperiksa, Hakim Myung Jae Kwon memutuskan bahwa pemohonan penahanan Ahn Joon Young dan Kim Yong Bum valid.

Maka kedua produser CJENM tersebut ditahan.

Produce X 101 (Mnet)

Baca: Mantan Staf Mnet Tanggapi Kontroversi Hasil Akhir Voting PRODUCE X 101 

Myung Jae Kwon berkata:

"Sebagian besar dakwaan pidana telah dijelaskan, yang menunjukkan ini adalah kasus penting. Ketika saya mempertimbangkan peran Ahn Joon Young dalam kasus ini sambil menunggu penyelidikan polisi sampai sekarang, saya menganggap penahanan ini perlu dan masuk akal."

Surat perintah penahanan praperadilan terhadap Ahn Joon Young dan Kim Yong Bum ini akan memastikan kedua tersangka tidak berusaha untuk menghancurkan bukti atau melarikan diri ke luar negeri.

Sementara itu, surat perintah penahanan untuk 2 orang lain yang dipanggil untuk diinterogasi telah diberhentikan.

Sebab, mereka telah mengakui kesalahan mereka.

Polisi juga telah mengumpulkan bukti yang cukup sehingga penahanan sementara tidak perlu dilakukan.

Isu adanya dugaan manipulasi hasil voting mencuat segera setelah hasil akhir pemenang program Produce X 101 diumumkan.

Banyak penggemar yang merasa kaget akan hasil voting tersebut lantaran mereka merasa ada member yang dinggap berbakat tapi tak masuk dalam debut line.

X1 (Soompi)

Kecurigaan adanya manipulasi pun muncul.

1 Oktober lalu, Kepolisian Metropolitan Seoul melakukan penggeledahan di kantor MBK Entertainment, Woolim Entertainment dan Starship Entertainment terkait kasus ini.

Dilansir Tribun Jogja dari CBS No Cut News, tim cyber Kepolisian Metropolitan Seou menemukan beberapa bukti bahwa 2 hingga 3 member yang masuk dalam grup final Produce X 101 saat ini X1 sebenarnya memiliki jumlah vote yang tidak cukup untuk masuk ke 11 besar atau dengan kata lain, mereka seharusnya tereliminasi.

Terkait hal tersebut, Starship Entertainment memberikan keterangannya bahwa mereka akan kooperatif demi kelancaran selama kasus penyelidikan berlangsung.

Baca: Lirik Lagu Flash oleh X1 Produce X 101 Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia 

"Kami mengetahui kepolisian sedang dalam proses penyelidikan CJ ENM dan partner-partnernya terkait dugaan manipulasi ranking Produce. Kami akan kooperatif dengan penyelidikan polisi," ujar perwakilan agensi Starship Entertainment.

Sebelumnya, kontroversi pemalsuan voting yang dilakukan oleh Produser survival show Produce X 101 diselidiki oleh kepolisian.

Pada Jumat (27/7/2019), Tim Siber Kepolisian Seoul Metropolitan mengatakan pihaknya telah menerima permintaan secara tertulis dari Mnet dan mereka sudah memulai investigasi internal terhadap Produce X 101.

Sebelumnya, para fans tidak puas dengan hasil voting diantara para peserta.

Mereka menilai, Mnet memanipulasi hasil pemilihan karena adanya angka-angka yang mirip.

Kemudian, pada 24 Juli 2019, Mnet menyangkal apa yang dikatakan para fans.

Menurutnya, ranking debut itu adalah benar.

Namun, ketika proses perhitungan, ada sedikit eror.

“Kami meminta investigasi dari kepolisian setelah kontroversi tersebut. Kami akan koordinasi dengan investigasi secara aktif, mengklarifikasi kebenaran dan bertanggung jawab atas apa yang perlu kami pertanggungjawabkan. Sekali lagi, kami meminta maaf karena menyebabkan masalah,” jelas salah satu perwakilan Mnet seperti dilansir Naver.

Akhirnya pada Jumat (27/72019) lalu kontroversi pemalsuan voting yang dilakukan oleh Produser survival show Produce X 101 diselidiki oleh kepolisian karena sejumlah penggemar merasa ada yang janggal dengan pola voting.

Polisi dan penuntut sedang melakukan penyelidikan terhadap kecurigaan manipulasi suara di 'Produce X 101'.

Tuduhan tersebut awalnya diajukan setelah final, yang mengumumkan 11 anggota kelompok proyek pertunjukan yang kemudian memulai debutnya sebagai X1 pada bulan Agustus.

Satu masalah dengan hasil pemungutan suara yang diumumkan oleh Mnet di final adalah bahwa skor total untuk 20 kontestan teratas adalah kelipatan dari 7494,442 itu merupakan hasil yang secara statistik tidak mungkin.

Meskipun produsen mengakui bahwa ada kesalahan dalam penghitungan suara akhir, mereka mengklaim bahwa kesalahan tidak mempengaruhi peringkat akhir.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie/Tribunjogja.com, Bunga Kartikasari)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini