Laporan reporter Tribun Jogja, Andreas Desca Budi Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Seniman kenamaan asal Yogyakarta, Djaduk Ferianto, meninggal dunia pada Rabu (13/11/2019).
Djaduk Ferianto dikabarkan meninggal pada Rabu dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.
Kabar kepergian seniman senior itupun memancing beragam rasa haru dari sesama seniman, pelaku seni, maupun kerabat.
Brian Jikustik yang ternyata memiliki kenangan tersendiri dengan seniman bernama lengkap Gregorius Djaduk Ferianto tersebut.
Kepada tribunjogja.com (Grup Tribunnews.com), Brian Jikustik bercerita bahwa dia sangat dekat dengan keluarga mendiang Djaduk.
Banyak memori yang masih menancap di pikiran Brian Jikustik tentang sosok Djaduk Ferianto
"Sebetulnya saya sudah lama kenal dengan keluarga pak Djaduk. Itu sejak saya masih remaja dulu. Bahkan anaknya, Gusti, itu teman satu kelas saat SMA dulu," katanya, Rabu (13/11/2019).
Baca: Butet Kertaredjasa Posting Tulisan Silahkan Tuhan Terkait Kematian Sang Adik, Djaduk Ferianto
Baca: Cerita Mimpi Djaduk Ferianto Bertemu Sang Ayah, Bagong Kussudiardja
Baca: Pesan Terakhir Djaduk Ferianto Pada Sang Putri, Bicara Kesetiaan
Lanjutnya, dulu saat remaja Brian juga pernah belajar mengenai opera bersama Djaduk.
"Dulu saat masih remaja sebelum terjun ke dunia musik, saya memang pernah menimba ilmu opera bersama beliau. Dari sejak itu semakin akrab dengan keluarga beliau," katanya.
Menurutnya, sosok mendiang Djaduk Ferianto merupakan sosok bapak yang luar biasa.
"Selama saya belajar disana dan saya menyaksikan bahwa memang Djaduk itu selalu memperhatikan anak-anaknya. Dia mengajarkan berbagai hal dan berbagai ilmu kepada saya dan anak-anaknya," katanya.
Selain itu, Brian juga mengatakan bahwa mendiang Djaduk juga banyak membantu Jikustik dengan project-project bersama.
"Itu kita dulu bikin project bareng untuk kepentingan internal, jadi memang unpublished project. Kita dulu bahkan pernah rekaman di studio beliau," katanya.
Brian juga menyampaikan turut berbelasungkawa atas kepergian Djaduk Ferianto.
"Semoga keluarga yang ditingkatkan diberikan ketabahan dan semoga beliau diberikan tempat yang terbaik disana. Dia orang yang hebat," pungkasnya.
Brian Prasetyoadi merupakan penyanyi asal Indonesia yang melejit namanya sejak bergabung di grup musik Jikustik pada tahun 2010 saat mencari pengganti Pongki Barata yang saat itu sudah keluar. Sekarang dia menjadi vokalis di grup musik Jikustik sejak resmi menjadi vokalis pada April 2011
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Kenangan Brian Jikustik pada Sosok Mendiang Djaduk Ferianto : Saya Pernah Menimba Ilmu pada Beliau,