TRIBUNNEWS.COM - Posisi YG Entertainment yang masuk dalam tiga besar agensi di Korea Selatan, harus rela digeser.
Agensi yang didirikan Yang Hyun Suk tersebut harus merelakan tahtanya untuk diberikan kepada Big Hit Entertainment dan Pledis Entertainment.
Dua idolgroup YG Entertainment, BLACKPINK dan WINNER, dinilai belum bisa mendongkrak penghasilan agensinya.
Sementara itu pesaingnya, BTS (dari Big Hit, red) dan SEVENTEEN (dari Pledis, red) sedang meroket jauh meninggalkan mereka.
Belum lagi ditambah berbagai kasus yang melibatkan artis hingga petinggi YG Entertainment.
Sehingga lengkap sudah keterpurukan YG tahun ini.
Dilansir Allkpop, YG Entertainment harus puas dengan posisi mereka di peringkat lima.
Berdasarkan peringkat penjualan album Top 10 agensi dari Gaon Chart periode Januari hingga Oktober 2019, YG ada di posisi lima dengan penjualan 800.000 lebih album.
Sementara peringkat satu diduduki Big Hit Entertainment.
Agensi BTS dan TXT ini sukses mencapai angka penjualan 6.312.409 album.
Peringkat dua ditempati SM Entertainment dengan penjualan 3.714.079 album.
Sebagaimana diketahui, SM tahun ini gencar membuat proyek, satu diantaranya adalah Super M.
Posisi ketiga ditempati JYP Entertainment dengan artis mereka TWICE, GOT7, dan DAY6
Angka penjualan album JYP mencapai 2,1juta album.
Posisi empat diisi oleh Pledis Entertainment, agensi yang menaungi SEVENTEEN dan Nu'Est.
Pledis sukses mencapai total penjualan 1,8 juta album.
Tahun 2019 bukanlah tahun yang baik untuk YG Entertainment.
Banyak skandal menghampiri agensi satu ini.
Seperti kasus B.I eks iKON, Seungri eks BIGBANG, hingga melibatkan petinggi mereka, Yang Hyun Suk.
Namun kembalinya anggota BIGBANG belum lama ini dari wajib militer, banyak diramalkan akan memberi sedikit harapan bagi YG Entertainment.
(KOMPAS.com/Rintan Puspita Sari)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "YG Entertainment Terpental dari 3 Besar, BLACKPINK Tak Bisa Menolong"