TRIBUNNEWS.COM - Kepala Desa Kedungkempul, Kecamatan Sukorame, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur yang tengah viral bernama Angely Emitasari, mengaku motivasinya menjadi kades adalah karena adanya dorongan dari warga desa.
Hal tersebut diungkapkan Angely Emitasari dalam acara Hotman Paris Show yang videonya diunggah di kanal YouTube 'Hotman Paris Show', Rabu (20/11/2019).
Angely Emitasari menjelaskan motivasinya mengajukan diri menjadi kepala desa.
Akhirnya ia menjadi kepala desa dikarenakan desa Kedungkempul merupakan desa kelahirannya.
Selain itu, ada dorongan dari warga desa yang menginginkannya menjadi kepala desa.
Angely Emitasari memimpin sebanyak 3.321 warga.
"Motivasinya karena saya kelahiran dari Kedungkempul sendiri kan. Nah warga kedungkempul menginginkan saya menjadi kepala desa di situ, yasudah," terang Angely Emitasari.
Angely Emitasari juga menjelaskan visi dan misinya ketika menjadi kepala desa.
Satu di antaranya adalah ia ingin menyejahterakan warga desanya agar lebih makmur dan maju.
Angely Emitasari ingin desa kelahirannya, Kedungkempul lebih baik lagi dan tidak kalah dengan desa lainnya.
Ditanya mengenai bagaimana awal mula dirinya bisa menjadi viral, Angely Emitasari tidak tahu menahu soal itu.
Angely Emitasari hanya bercerita jika setelah keluar dari gedung terdapat media yang mengambil fotonya dan melakukan wawancara.
Kemudian rekan media kaget ketika mengetahui dirinya adalah seorang penyanyi yang kini menjadi seorang kepala desa.
"Saya sendiri kurang tahu, kemarin kenapa bisa viral. Saya tidak tahu, tiba-tiba setelah saya keluar dari gedung temen-temen media foto-foto, tanya-tanya gitu," jelas Angely Emitasari.
"Temen media kan orang kalo di Lamongan sendiri kan sudah tahu basic saya ini adalah seorang penyanyi. Jadi pada kaget semuanya," imbuhnya.
Angely Emitasari telah menjadi penyanyi sejak kelas 3 SMA.
Meski kini diri telah menjadi kepala desa, Angely Emitasari mengatakan masih tetap menerima tawaran untuk menjadi penyanyi.
Ketika ditanya mengenai gajinya ketika menjabat sebagai kepala desa, Angely Emitasari menyebutkan nominal Rp 2.000.000 sudah dengan tunjangannya.
Sedangkan ketika menjadi penyanyi, Angely Emitasari mengatakan dapat menerima hingga Rp 100.000.000 ketika jadwal sedang ramai.
"Yang saya denger bisikan-bisikan apa itu namanya tunjangan dua juta, sudah termasuk gaji," jelas Angely Emitasari.
"Kurang lebihnya kalau job lagi ramai dapat 100. Di Lamongan mungkin bisa dihitung satu sampai dua kali. Luar kota, luar jawa," tambahnya.
Angely Emitasari merupakan kepala desa lulusan sarjana ekonomi.
Ia baru saja dilantik menjadi kepala desa, pada Kamis (7/11/2019) lalu. (*)
(Tribunnews.com/Febia Rosada Fitrianum)