"Saya tahu mungkin hati anaknya master terluka, tapi apakah harus dilampiaskan pada anak saya yang tidak bersalah."
Benazir juga menceritakan Susi bersama anak-anaknya pernah datang ke rumah.
Ketika itu, Benazir menceritakan Susi dan anak-anaknya datang dalam keadaan yang tidak baik.
Mereka kemudian mengobrak-abrik rumah Benazir yang berlokasi di daerah Cengkareng, Jakarta Barat.
"Selama ini belum pernah ketemu. Terakhir kita bertemu dulu waktu kejadian di rumah saya di Cengkareng, mbak Susi datang dengan anak-anaknya tapi dengan keadaan tidak baik," ujar Benazir.
"Ya mereka mengobrak-abrik rumah saya," tambahnya.
Benazir menjelaskan setelah kejadian tersebut tidak melaporkan Susi dan anak-anaknya ke pihak yang berwajib.
Karena menurut Benazir, Limbad merupakan ayah dari anaknya, Bintang.
Tak hanya itu, anak Limbad dari Susi juga merupakan kakak Bintang yang berarti mereka mempunyai sebuah ikatan darah.
Sehingga, Benazir enggan untuk melaporkan perbuatan Susi karena ingin semuanya damai dan baik-baik saja.
"Pada saat itu saya tidak melaporkan ini ke ranah hukum, karena saya masih memandang ya gimanapun itu ayah dari anak saya," tutur Benazir.
"Dan anaknya master itu kakaknya Bintang, mereka bagaimanapun satu darah. Jadi saya masih menghargai semuanyalah, masih memandang," imbuhnya.
Benazir sah menjadi istri ke dua Limbad sudah sejak tahun 2011 lalu.
Namun kini, pernikahan tersebut sedang berada diujung perceraian.
(Tribunnews.com/Febia Rosada Fitrianum)