Ternyata Hotman merupakan rekan satu kantor ayah Nadiem, Nono Anwar Makarim.
Baca: Cerita Dian Sastro Bikin Film tentang Guru
Pernyataan Hotman tersebut tampak menanggapi sebuah artikel yang memberitakan soal SAS.
Pada unggahan sebelumnya, Hotman Paris menuliskan kata-kata bijak soal fakta yang tak harus diungkap ke publik.
Menurut Hotman, hal-hal yang harus tetap dijaga tersebut lantaran bersifat sensitif.
Hotman membenarkan bahwa semua hal yang diungkap ke publik memang harus sebuah fakta, akan tetapi ada faktor lain yang juga harus dijaga.
"Halo halo: ada hal yg meskipun benar tapi tdk perlu di nyatakan terbuka ke publik krn sangat sensitif! Kadang sukses karir tapi tdk menjaga sensitifitas! Benar benar benar benar apa yg kita buka ke publik sbg fakta aka tetapi ada faktor lainnnnnnn yg perlu di jaga!!Pengacara jam terbang tinggi melihat hal terutama opini dan perasaan publik! Hal ini tdk saya dapat dari sekolah hukum Doktor Cum laude tapi dari pengalaman praktek"
SAS dipulangkan karena tak perawan
Mengutip dari Kompas.com, ibu SAS Ayu Kurniawati (42), menceritakan kronologi bagaimana anaknya dipulangkan dengan alasan tak perawan.
Ayu menyebut, masalah muncul setelah SAS mendapat vaksin guna persiapan berangkat SEA Games.
Ayu pun mendapat telepon dari pelatih agar segera menjemput SAS karena SAS tidak akan diberangkatkan ke Filipina.
Pelatih menyampaikan bahwa SAS tidak layak mengikuti pelatihan lantaran indisipliner serta soal keperawanan.
Keluarga SAS kemudian menyatakan kesiapannya untuk melakukan tes keperawanan terhadap SAS.
Selang beberapa hari, SAS diperbolehkan kembali berlatih dan dinyatakan tak dibebani soal tes tersebut.
Baca: Hotman Paris Murka Tahu Atlet Senam SEA Games Dipulangkan, Senggol Menteri: Pejabat Negeri ini Suci?
Namun, pelatih justru kembali menagih hasil tes keperawanan SAS.