TRIBUNNEWS.COM - Vicky Prasetyo penuhi panggilan dari Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (9/12/2019).
Marloncius Sihaholo sebagai Kuasa Hukum Vicky Prasetyo menuturkan, kliennya penuhi panggilan dari Polres Metro Jakarta Selatan untuk dimintai keterangan sebagai tersangka.
Vicky ditetapkan sebagai tersangka atas laporan balik dari pihak Angel Lelga, terkait pencemaran nama baik dan melanggar UU ITE.
"Penyidik tadi melontarkan pertanyaan ke klain kami, sekira 20 pertanyaan," tutur Marloncius yang Tribunnews kutip dari tayangan YouTube Warta Kota Production, Senin (9/12/2019).
Dua puluh pertanyaan tersebut menurut pernyataan kuasa hukum Vicky, perihal kejadian penggerebekan yang terjadi November 2018 lalu.
Vicky Prasetyo Ingin Menenangkan Diri
Presenter yang merupakan mantan suami Angel Lelga tersebut mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan bersama kuasa hukumnya, Marloncius Sihaholo.
Seusai memenuhi panggilan sebagai tersangka, Vicky Prasetyo menghindari pertanyaan wartawan.
Marloncius menuturkan kliennya ingin menenangkan diri seusai memenuhi panggilan sebagai tersangka.
"Pada intinya semua tadi, pemeriksaaan penyidikan itu semua baik-baik saja. Lancar, tidak ada masalah apapun," tutur Marloncius yang Tribunnews kutip melalui tayangan YouTube Warta Kota Production, Senin (9/12/2019).
Mendengar pernyataan dari kuasa hukum Vicky Prasetyo, rekan media menanyakan apakah komedian tersebut merasa bersalah?
"Perihal merasa bersalah, itu kami serahkan seluruhnya ke penyidik. Karena penyidik yang menilai," jelas kuasa hukum Vicky.
Kasus Penggerebekan
Diketahui, kasus penggerebekan yang ramai diperbincangkan masyarakat itu terjadi di November 2018 lalu.
Buntut dari penggerebekan tersebut, Angel Lelga melaporkan kejadian tidak menyenangkan itu ke pihak berwajib.
Kemudian sang mantan suami dijerat dengan Pasal 45 Ayat 1 jo Pasal 27 Ayat 3 UU ITE.
Komedian tersebut lalu ditetapkan menjadi tersangka atas kasus dugaan pencemaran nama baik terhadap Angel Lelga, dengan ancaman hukuman empat tahun penjara.
Kronologi
Simak kronologi awal kasus penggerebekan kediaman artis cantik Angel Lelga berikut, yang Tribunnews rangkum dari beberapa sumber.
Angel Lelga melalui channel YouTubenya Angel Lelga Channel, mengunggah klarifikasi terkait kejadian tersebut pada 11 Desember 2018.
Awalnya, Angel merasa ada yang mengintai pergerakan keluar masuk orang di rumanhnya, sekira tiga-empat hari sebelum kejadian.
Di malam kejadian, Angel menuturkan bersama beberapa orang teman dan tim serta Fiki Alman dan kakak angkat Fiki Alman.
Beberapa saat kemudian, teman-teman Angel pulang.
Namun, karena merasa ada yang mengganjal, Angel menelepon Fiki Alman.
Tak lama setelah ditelepon Angel, Fiki Alman kembali ke rumahnya menggunakan kendaraan motor
"Kebetulan memang pada saat itu kita ngobrol di taman, dalam keadaan lampu yang terang," jelasnya.
Angel dan Alman yang sedang mengobrol mendengar ada suara orang membuka pagar rumah.
Dilansir TribunWow.com, mereka berdua memutuskan untuk mengecek monitor CCTV yang berada di bagian atas pintu kamar.
Angel juga mendengar suara orang melompat dari atas pagar sementara Fiki Alman awalnya mengira ada orang yang ingin mencuri kendaraan motor.
Alman yang hendak mengecek keadaan di luar ditahan oleh Angel karena melihat pintu rumah bagian depan sudah didobrak.
"Saya dengar suara Vicky karena dia sudah sering sekali mengganggu saya, dan dia dengan kerasnya dia ingin balik kembali dengan saya, saya bilang 'tutup, tutup'," tutur Angel dalam video klarifikasinya pada 11 Desember 2018.
Di malam kejadian, Angel menuturkan bersama beberapa orang teman dan tim serta Fiki Alman dan kakak angkat Fiki Alman.
Vicky Prasetyo Mendorong Pintu Kamar
Angel Lelga menambahkan, saat kejadian Vicky yang mendorong pintu kamar mencoba masuk sambil berteriak-teriak.
"Dia bilang,'Wartawan sorot dia! Dia enggak pantes menjadi anggota dewan. Dia enggak pantes untuk dipilih. Jangan pilih dia, anggota dewan apa seperti ini. Arak-arak dia. Botakin dia. Telanjangi dia. Permalukan dia, karea dia telah berzina'," tutur Angel Lelga yang mengutip perkataan Vicky sewaktu kejadian.
Merespons kejadian penggerebekan tersebut, Angel Lelga segera menelepon polisi dan kerabatnya.
Aktris tersebut mengaku kondisi luar kamarnya sudah sangat ramai dan penuh amarah.
Ia juga menambahkan tidak membuka pintu kamarnya sebelum anggota kepolisian dan Ketua RT datang ke rumahnya.
Sebelumnya, Vicky mengaku sudah meminta izin Ketua RT untuk menggerebek rumahnya, rupanya berdasar penuturan Angel Lelga, hal tersebut hanya bohong semata.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) (TribunWow.com/Ifa Nabila)