Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Trauma besar rupanya dihadapi oleh pedangdut Ratu Meta (30), dalam kehidupannya yang menyandang status janda.
Terlebih trauma tersebut dibuat ketika dirinya menjalani pernikahan dan bercerai dengan laki-laki yang bernama Eddy Faisal.
Pernikahan Ratu Meta dengan Eddy Faisal yang hanya bertahan selama beberapa bulan saja, harus berakhir.
Mereka resmi bercerai pada 4 Desember 2019 setelah gugatan Meta dikabulkan oleh majelis hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
"Ya pasti ada rasa trauma ya perceraian kemarin. Karena perceraian kemarin, aku sudah dua kali jadi janda," kata Ratu Meta.
Hal itu ia katakan ketika ditemui disela-sela bakti sosialnya ke korban banjir di Perumahan Ciledug Indah 2, Tangerang, Banten, Jumat (3/1/2020).
Baca: Pedangdut Ovi dan Ratu Meta: Kenal Kami Tidak? Korban Banjir: Enggak, Emang Siapa?
Baca: Hasrat Nikahi Janda Beranak 5 dan Sudah Bercucu Tak Kesampaian, Pemuda 26 Tahun Ini Gantung Diri
Selama sebulan ini, Meta berusaha bangkit dari keterpurukannya itu. Alhasil, wanita kelahiran Karawang, Jawa Barat, 7 November 1989 itu bisa move on.
"Ya aku sudah move on. Cuman belum mau menikah lagi," ucapnya.
Meta menegaskan kalau dirinya kapok untuk menikah lagi. Rasa kapok itu karena pernikahan dengan Eddy hanya berjalan selama beberapa bulan saja.
"Belum ada niat nikah lagi karena sudah kapok. Ya menunggu beberapa tahun kemudian mungkin (nikah lagi)," jelasnya.
Ratu Meta mengatakan ketika bersama Eddy Faisal, ia kerap mengumbar pernikahannya dan keharmonisannya kepada publik.
Namun, ketika mengakilan gugatan cerai ke Pengadilan, rasa malu yang besar harus dihadapi Ratu Meta ditengah pernikahannya yang baru seumur jagung.
"Kalau ada yang lebih baik mungkin mau menerimanya. Saya enggak mau kayak kemarin, nikah harus semua orang tau. Yang penting halal aja dulu ya kan," ujar Ratu Meta.