Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Mantan suami mendiang Lina Jubaedah, Sule mengaku dirinya sudah tidak berhak untuk ikut campur soal harta warisan yang ditinggalkan oleh Lina.
Hal ini ia sampaikan setelah mengikuti acara tahlilan hari ketujuh meninggalnya Lina di kediaman keluarga Lina pada Jumat (10/1/2020).
Sule mengatakan untuk urusan wasiat Lina soal harta menjadi urusan keluarga dari almarhumah.
"Oh itu enggak tahu, urusan keluarga kalau saya kan udah islah waktu perceraian pun sudah saya kasih salon," ujarnya, dilansir kanal YouTube KH INFOTAINMENT, Sabtu (11/1/2020).
"Saya tidak mau tahu untuk hal itu (harta warisan Lina)," imbuhnya.
Sementara itu terkait hak anak-anak atas warisan tersebut, Sule mengaku akan menyerahkan soal hal itu kepada anak-anaknya.
Sule menegaskan sebagai mantan suami, ia sudah tidak memiliki hak.
"Walaupun itu ya anak saya ya silahkan," kata Sule.
"Saya enggak berhak mengurus hal itu," imbuhnya.
Meski demikian, pemilik nama asli Entis Sutisna ini meyakini bahwa anak-anaknya saat ini tidak fokus dalam hal tersebut.
Melainkan yang menjadi prioritas saat ini adalah mendoakan mendiang ibunya.
"Tapi anak-anak enggak terlalu bepikir hal itu lah saat ini," ujar Sule.
"Lebih keingintahuan penyakitnya apa, sama mendoakan almarhumah (Lina)," tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sule juga menyinggung terkait surat kematian mendiang Lina.
Sule mengaku belum mengetahui perihal itu.
"Itu (surat kematian Lina) saya enggak tahu, Iky (Rizky Febian) juga belum cerita," kata Sule.
Komedian berusia 43 tahun ini mengaku dirinya sudah tidak berhak menanyakan soal surat tersebut.
Ia menilai pihak keluargalah yang lebih pantas.
"Yang berhak menanyakan keluarga," ujarnya.
"Kalau saya kan hanya mantan dan hanya mendoakan yang terbaik," jelas Sule.
Sule juga mengajak semua pihak untuk tidak membesar-besarkan masalah ini.
Ia berucap mendoakan Lina merupakan hal yang terpenting untuk dilakukan saat ini.
"Sekarang mah kita doakan sajalah (mendiang Lina)," ujarnya.
"Mungkin almarhumah udah tenang disana," imbuhnya.
"Saya mah disini cuma tamu mendoakan udah cukup," tegasnya.
Sule meminta agar semua pihak baik netizen maupun media tidak memperbesar masalah ini.
Karena apa yang dilakukan oleh Sule dan keluarga hanya untuk menemukan titik terang soal penyebab meninggalnya mendiang Lina.
"Saya sudah tekankan kepada netizen, media, yang terbaik sajalah jangan terlalu diperbesar masalah ini," tegas Sule.
"Intinya keingintahuan karena kurang komunikasi. Jadi enggak ada hal-hal yang lain," imbuhnya.
"Jangan telalu di berita ini berita itu, jadinya kasihan lah," kata Sule.
"Iky sebagai keluarga kan hal yang wajar, karena kurangnya komunikasi yang akhirnya ingin tahu penyakitnya apa, penyebabnya apa gitu aja," jelas Sule.
Ayah Rizky Febian ini juga meminta jangan ada prasangka buruk yang membuat satu pihak merasa disudutkan.
Menurutnya biarkan pihak kepolisian menjalankan tugasnya.
"Tolonglah semuanya, netizen jangan terlalu menyalahkan sebelah pihak, jangan terlalu banyak suudzon dulu," kata Sule.
"Jadi pasrahkan aja semuanya pada yang berwajib jangan menghakimi semaunya," imbuhnya.
Teddy sempat bicara soal warisan Lina
Suami Lina, Teddy Pardiyana sempat menyinggung terkait warisan harta kekayaan Lina.
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Teddy sempat mengungkap soal warisan sang istri.
Teddy mengaku akan menyerahkan seluruh waisan itu kepada anak Lina, Rizky Febian dan adik-adiknya.
Menurut penuturan Teddy, Lina memiliki tanah, sertifikat rumah hingga bangunan indekos.
"Itu kan bunda ada amanahnya dari tanah, sertifikat rumah, terus ada perhiasan, terus ada kos-kosan," jelas Teddy.
"Ya itu memang hak anak-anaknya kan, nah itu saya serahkan lagi buat Iky," kata Teddy.
"Buat A Iky sama Neng Putri yang sudah dewasa mungkin mau dibicarakan mau dikasihin," imbuhnya.
(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma/ Ifa Nabila)