News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jadi Korban Perundungan, Ustaz Abdul Somad: Di-bully Sementara, Sakitnya Agak Lama Juga

Penulis: garudea prabawati
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret kedekatan Ustaz Abdul Somad dan Derry Sulaiman

TRIBUNNEWS.COM - Menjadi seorang penceramah yang kondang, membuat Ustaz Abdul Somad (UAS) tak luput dari komentar para masyarakat.

Terlebih para warganet yang bebas beredar di sosial media, yang kadangkala bebas memberikan komentar negatif.

UAS pun mengutarakan perasaannya saat menjadi korban perundungan atau di-bully oleh warganet.

Pengakuan UAS tersebut disampaikan lewat Instagram penceramah lainnya, Derry Sulaiman, @derrysulaiman.

Awalnya dalam sebuah unggahan video di instagram Derry Sulaiman, UAS membukanya dengan sebuah pernyataan.

"Kalau senang jangan terlalu senang, karena senang sementara, kalau susah pun jangan terlalu risau karena susah pun sementara, dunia sementara, akhirat selamanya," ungkap UAS.

Derry Sulaiman pun menanggapi pernyataan UAS dengan sebuah pertanyaan.

"Kalau dibully Ustaz, sementara nggak?" tanyanya.

"Di-bully sementara, sakitnya agak lama juga," jawab UAS, dan disambut gelak tawa orang-orang di sekitarnya.

Lantas Derry Sulaiman pun menanyakan kembali apakah UAS membaca setiap komentar yang ada di sosial medianya.

UAS menjawab tak membaca komentar-komentar tersebut, terlebih komentar jahat.

"Nggak usah dibaca, karena kaca jatuh ke lantai masih bisa direkat, tapi kalau sudah hati yang rusak ke mana obat akan dicari," jawab UAS.

Perlakuan UAS ke Haters

Suara Ustadz Abdul Somad UAS Bergetar Tanggapi Rusuh Wamena: Kita Disatukan oleh Pancasila. (Capture video WAG)

Aktivitas UAS, di media sosial tak lepas dari bully dan haters.

Pihaknya mengaku selama ini ternyata selalu mendoakan para orang yang mem-bully dan membencinya (haters).

Hal tersebut terungkap saat seorang jemaah bertanya mengenai bolehkah kita mendoakan orang yang sudah berbuat zalim kepada kita dengan doa yang lebih pedih dari yang kita rasakan?

Selama ini, UAS mendoakan mereka agar mendapat istiqamah dan hidayah.

"Ini nyindir-nyindir saya ini. Orang-orang yang mem-bully saya, haters-haters itu tak pernah saya doakan jelek-jelek," kata Ustaz Abdul Somad.

Dilansir dari Tribunpontianak.co.id, Nabi Muhammad SAW dilempar keningnya, pecah pelipisnya berdarah. Patah giginya.

"Basah terompah kayu, sendal, slopnya dengan darah di Thaif. Dilempar dengan batu. Apa balasan dia? Nabi SAW berdoa, semoga Allah SWT mengeluarkan dari tulang sulbi mereka anak cucu yang mentauhidkan Allah SWT," kata dia.

Menurut Ustaz  Somad, jangan balas mereka dengan doa yang buruk.

"Jangan ajari Allah SWT. Ya Allah, sakit kali kurasa. Kalau bisa balaslah gini caranya Allah. Apa pula kita menggurui Allah."

"Serahkan sama Allah. Ya Allah ini hamba Engkau ya Allah, kuasa-Mu untuk membalasnya. Kuserahkan Dia kepada Engkau ya Allah. Allah berikan balasan yang tak terlintas dalam pikiran kita," kata UAS.

Seperti diketahui Ustaz Abdul Somad adalah dai asal Riau, Pekanbaru yang aktif di media sosial.

Saat ini, di Instagram saja, follower Ustaz Abdul Somad mencapai satu juta lebih, sehingga tak heran banyak warganet yang kadang mengomentari aktivitas bersosial medianya.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Tribunpontianak.co.id/Nasaruddin)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini