TRIBUNNEWS.COM - Duka masih menyelimuti Karen Pooroe, ibunda dari Zefania Carina.
Karen Poore yang merupakan penyanyi jebolan Indonesian Idol ini harus merasakan kesedihan mendalam.
Pasalnya Zefania Carina, anak semata wayang Karen Pooroe meninggal dunia.
Meninggalnya Zefania Carina tersebut karena kecelakaan yang terjadi di rumah, Arya Satria Claproth.
Kematian Zefania Carina sempat mengejutkan keluarga Karen Pooroe, lantaran mendapatkan kabar tersebut dari pihak kepolisian.
Pihak keluarga merasa kecewa perihal pihak suami Karen Pooroe yang tidak memberi kabar meninggalnya Zefania Carina.
Dilansir tayangan YouTube StarPro Indonesia, Sabtu (8/2/2020), adik Karen Pooroe, Bima Pooroe lantas angkat bicara.
"Tidak ada komunikasi, sampe dia meninggal, semua block nomor saya," ujarnya.
Kemudian Bima menceritakan perihal kondisi dari jenazah sang ponakan.
"Nggak ada luka sih, mungkin kalau luka dalam kurang tau, cuma ada luka sedikit di sini (menunjuk pelipis mata sebelah kiri),"katanya.
Dalam tayangan tersebut Bima juga mengatakan ia sudah lama tidak bertemu dengan ponakannya tersebut.
"Terakhir ketemu November tahun lalu," tuturnya.
Selain itu dirinya juga menyayangkan lantaran mengetahui kabar meninggalnya Zefania dari orang lain.
"Sama sekali tidak tau beritanya, Saya tau dari temannya saya yang tinggalnya satu apartemen dengannya," ceritanya.
Semenjak kabar meninggalnya Zefania Carina muncul, keberadaan Arya Satria Claproth dipertanyakan.
Bima juga menceritakan ayah Zefania Carina sempat datang ke rumah duka untuk mengurus beberapa urusan.
"Arya sendiri kesini, cuma sebentar ada tanda tangan berkas," ungkapnya.
Kemudian ia menjelaskan hingga saat ini pihak keluarganya belum mengambil langkah apapun karena masih dalam suasana duka.
"Tadinya mau autopsi, namun kelihatannya pihak dari Karen keberatan," tegasnya.
Saat ditanya mengenai kronologi lengkap musibah yang menimpa Zefania Carina, Bima mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti hal tersebut.
"Keluarga belum sempat lihat CCTV apartemen, mungkin setelah ini," imbuhnya.
Menanggapi perihal kabar meninggalnya sang anak karena atas kelalaian sang mantan suami, Karen Pooroe akhirnya angkat bicara.
Karen Pooroe menduga kalau Arya Satria Claproth masih berada di Polres Jakarta Selatan.
Kematian putrinya langsung diurus oleh aparat kepolisian dari Polres Metro Jakarta Selatan.
"Kalau tidak salah (Arya) masih ditahan," tegasnya yang dikutip dari Wartakotalive.com.
Karen Pooroe menegaskan meninggalnya sang anak kala itu tengah tinggal di kediaman Arya Satria.
"Karena apa yang terjadi sama anak ku itu kelalaian. Anak bisa ada di balkon pukul 9 malam hujan-hujan ke mana bapaknya? Anak ini masih kecil," ujar Karen Pooroe.
Dikutip dari Wartakotalive.com, Karen Pooroe sebelumnya sempat bersitegang dengan suaminya sendiri, Arya Satria, perihal anak mereka.
Berawal dari dugaan KDRT yang dilakukan Arya kepada Karen di 2019.
Video berisi Arya diduga melakukan KDRT kepada Karen beredar luas di media sosial.
Setelah viralnya video tersebut, drama Karen dan Arya pun semakin panjang.
Karen mengaku tidak bisa menemui Zefania Carina yang tinggal bersama Arya.
Hingga akhirnya Karen Pooroe mengadukan hal tersebut ke Komnas Perlindungan Anak agar ia bisa diberikan mediasi dan bertemu dengan putri semata wayangnya itu.
Pernikahan Karen dan Arya juga tengah disidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan hingga akhir 2019.
Namun hingga detik ini, tak ada informasi terbaru terkait kasus tersebut.
(Tribunnews.com/Anugerah Tesa)