Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kepergian Ashraf Sinclair masih meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi keluarga.
Khususnya bagi anak semata wayang almarhum dan Bunga Citra Lestari (BCL), Noah Sinclair.
Kondisi Noah pun diungkap oleh artis Chintami Atmanagara, saat datang melayat ke rumah BCL.
Pihaknya mengaku takjub melihat Noah, walaupun dalam keadaan menangis, namun tetap terus mengucapkan doa.
"Melihat Noah nangis terus Masyaallah , Tapi kuat, doanya pinter Noah."
"Keliatan banget Almarhun dan BCL mengajarkan agama yang kuat," tutur Cintami Atmanegara, dilansir dari unggahan instagram @insertlive, Kamis (20/2/2020)
Dirinya juga sempat mengobrol dengan BCL dan mengungkap kondisinya, walaupun masih shock namun BCL tetap terlihat tegar.
"Kasihan sih ngelihatnya,kita bisa bayangin ya gimana rasanya (ditinggal suami)," imbuhnya.
Kebaikan Ashraf Dikenang Tetangganya
Kenangan tentang Ashraf Sinclair semasa hidup turut serta diceritakan oleh tetangga rumahnya.
Pria bernama Tayung sudah hidup berdampingan dengan Ashraf dan Bunga Citra Lestari (BCL) selama 8 tahun.
Dirinya pun menyebut sosok Ashraf yang baik hati, dan menceritakan soal kenangannya bersama mendiang saat masih hidup.
"Dia memang orangnya baik, enggak sombong dan suka bergaul," ucap Tayung dilansir TribunJakarta.com, Kamis (20/2/2020).
Tayung menceritakan jika dulu dirinya kerap bertegur sapa dengan Ashraf ketika lari pagi.
Disebutkan Ashraf merupakan sosok yang ramah.
"Dia ramah. Saya biasa manggil dia itu bos. 'Bos lagi apa?'," jelas Tayung.
Tayung juga mengaku memiliki kenangan tersendiri tentang Ashraf, saat mendiang semasa hidup tiba-tiba mendatangi rumahnya.
Tayung cerita, saat itu Ashraf tiba-tiba mendatangi rumahnya dengan berpura-pura untuk mencari kos-an.
"Waktu itu dia ke rumah saya dan masuk ke dalam. Saat itu dia bilang 'Pak maaf ya saya lagi mau cari kos-kosan', saya bilang 'silahkan pak, perlu kamar no berapa?'," jelas Tayung.
Usut punya usut kedatangan Ashraf ke rumah tetangganya itu karena ingin melihat suasana rumahnya.
"Dia cuma mau lihat suasana, taunya. Dia cuma mau mengecek dapur yang mau ditinggiin dan dilas. Dia lihat dari atas," kata Tayung.
Tayung pun mendoakan almarhum Ashraf dapat diterima segala amal baiknya saat hidup di dunia, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
BCL Sudah Pesan Liang Lahat di Samping Makam Ashraf
Jenazah suami BCL dimakamkan di San Diego Hills.
Diketahui, San Diego Hills terletak di Margamulya, Telukjambe Barat, Karawang Barat, Jawa Barat, dan merupakan pemakaman mewah.
Disebutkan, BCL membeli lahan di pemakaman mewah tersebut seharga Rp 300 Juta.
Bukan hanya membeli satu liang lahat saja, harga ratusan juta tersebut merupakan harga untuk dua liang lahat.
Rupanya BCL bermaksud membeli dua liang lahat sekaligus, sebagai rencana tempat peristirahatan terakhirnya kelak, yang berdampingan dengan sang suami.
Hal tersebut disampaikan oleh pihak CEO San Diego Hills, Suziani Japardi, dikutip Tribunnews.com dari akun YouTube Beepdo, Selasa (18/2/2020).
"BCL memang minta yang semi private untuk dua liang lahat, karena beliau inginnya kelak berdampingan dengan suami tercinta," terangnya.
Pihaknya juga menyampaikan proses persiapan lahan pemakaman pun terbilang cepat, dari mulai pemilihan lokasi hingga persiapan tenda dan kursi saat proses pemakaman.
Suziani mengatakan San Diego Hills mendapat pesanan liang lahat dari pihak BCL sekitar pukul 6 pagi, dan pemilihan lahan pada siang.
Diberitakan sebelumnya, kabar meninggalnya aktor asal Malaysia tersebut dibenarkan oleh manajer BCL.
Manajer BCL, Doddy menyebut Ashraf meninggal dunia pada Selasa (18/2/2020).
"Benar (meninggal dunia), tadi pagi," kata Doddy dilansir Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Selasa pagi.
Dari informasi yang dihimpun, Ashraf mengembuskan napas terakhirnya dalam usia 40 tahun pada pukul 04.51 WIB.
Doddy mengatakan, Ashraf meninggal dunia akibat mengalami serangan jantung.
"Serangan jantung," katanya.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Tribunjakarta.com/Kurniawati Hasjanah)