TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - AK Production melahirkan seorang penyanyi pendatang baru, Pebrio A. Ryan. Adalah pemandu bakat, dan musisi kenamaan Ageng Kiwi, yang menemukan penyanyi bersuara emas ini.
Ageng telah mempersiapkan penyanyi bersuara bariton ini untuk menjadi satu nama fenomenal dalam industri musik Indonesia lewat karyanya bertajuk, ’Tetap Setia’.
“Kehadiran Pebrio A. Ryan, bukan semata-mata karya personal, melainkan karya kolektif bagi kemajuan industri musik Indonesia yang kurang menentu seperti saat ini,” ungkap Ageng Kiwi di acara peringatan Hari Ulang Tahun Ke-10 Rumah Singgah Bunda Lenny Humaniora Foundation, Bekasi, Sabtu (22/02/2020).
Awal tahun 2020 ini, kata Ageng, diharapkan dapat menjadi momentum positif bagi lahirnya penyanyi baru Indonesia, kategori pria.
Sebab menurut Ageng, saat ini industri musik Indonesia mengalami kelangkaan penyanyi profesional populis, khususnya penyanyi pria. “Kita harapkan Pebrio dapat mengisi kekosongan ini,” ujar musisi multi genre ini.
Di tempat yang sama, Pebrio A. Ryan, kepada wartawan menjelaskan, tidak mudah mendapatkan lagu yang sesuai. Lagu ’Tetap Setia’ yang arrasemennya digarap Echal Gumilang & AK Pro Team itu, kata Pebrio, sangat pas dengan karakter vokalnya.
“Saya tidak memerlukan instrumen lain untuk mendapatkan feel lagu ini. Saya merasa menemukan warna musik yang sudah sesuai dengan karakter vokal saya. Musiknya juga easy listening,” jelas penyanyi yang pernah menjadi Juara Bintang Radio Tingkat Provinsi Kalimantan Timur, tahun 2011ini.
Bicara soal musik yang dibawakan, Pebrio mengaku lebih banyak berkutat dengan musik pop. Tapi tak hanya sekedar pop biasa.
Vokal Pebrio terasa pas dengan lagu nada-nada mellow (lembut), namun resembling jazz (mendekati warna musik jazz). Bahkan warna vocal dan gayanya bernyanyi mirip-mirip penyanyi dan aktor kenamaan asal Kanada, Michael Buble, yang dia idolakan.
Pebrio semakin yakin dengan passion -nya menyanyi. Hal ini menurutnya bagian dari cara dia melebarkan sayap berkarir di industri hiburan.
Tak butuh alasan yang rumit, kata Pebrio, untuk mencintai lagu.
“Seseorang bisa menyukai lagu, mungkin karena liriknya menyentuh, atau nadanya enak. Bahkan bisa juga karena lagu itu mewakili peristiwa-peristiwa penting yang terjadi dalam hidup,” ujar artis yang sudah membintangi puluhan iklan produk jasa, konten provider, makanan dan minuman ini.
Menjadi penyanyi sukses dan dikenal tentu membutuhkan usaha, kerja keras, dan memiliki suara yang baik. Namun hal ini, menurut Pebrio, juga belum cukup. “Karena harus ditunjang karakter vokal yang membuat kita berbeda dengan penyanyi lainnya,” ujar Pebrio.
Lewat lagu yang dinyanyikannya, Pebrio ingin membuat setiap orang bahagia. Dimulai dari hal paling dasar, yaitu musik sebagai hiburan. “Musik itu teman. Bahagia dimulai dari bernyanyi. Musik membantu mereka yang sulit menggambarkan perasaan atau meluapkan emosi,” ujar lajang kelahiran Berau Kalimantan Timur, 15 April 1992 ini.
Di acara syukuran peringatan Hari Ulang Tahun Ke-10 Rumah Singgah Bunda Lenny Humaniora Foundation ini, Pebrio memberi santunan bagi para santri dan anak-anak dhu’afa. Acara ini juga diisi dengan pengajian, doa bersama, dan pemutaran lagu ’Tetap Setia.’
Hadir di acara ini para anggota Komunitas Amal Sedekah Ikhlas Hati (KASIH), yang dipimpin Ageng Kiwi, serta para penggiat sosial dan budaya