TRIBUNNEWS.COM - Keluarga dari Glenn Fredly turut buka suara soal kronologi meninggalnya suami dari Mutia Ayu itu.
Kronologi tersebut disampaikan oleh adik perempuan Glenn bernama Uci dan juga adik sepupunya, Aldy.
Aldy menyatakan Glenn Fredly meninggal pada pukul 18.47 WIB karena penyakit komplikasi meningitis.
“Kami kehilangan (Glenn Fredly) pada jam 18:47 WIB. Lalu untuk kenapanya, pasti dari pihak rumah sakit sudah ngasih keterangan, yaitu kompikasi meningitis."
"Jadi kalau ada berita atau info lain, tidak,“ kata Aldy di Heaven Dharmais, Jakarta Barat, Kamis (9/4/2020), seperti yang dikutip Tribunnews dari Kompas.com.
Selain itu, sang adik, Uci, mengaku kondisi dari Glenn Fredly memang sudah menurun dalam beberapa hari terakhir.
Baca: Pesan Terakhir Glenn Fredly untuk Angga Dwimas Sasongko, Kagum dengan Film NKCTHI: Terima Kasih Ale
Bahkan pada hari Senin (6/4/2020), Glenn sempat dilarikan ke rumah sakit hingga masuk ICU.
“Kondisinya memang drop, beberapa hari terakhir ini."
"Jadi prosesnya, masuk rumah sakit pada hari Senin, masih di kamar biasa."
"Lalu paginya drop dan masuk ICU, sempat napasnya ya drop,” kata Uci.
Setelah berjuang dalam penyakit yang dideritanya, Glenn beristirahat dengan tenang.
"Akhirnya jam 18.47 WIB, kakak kami, suami dari Ayu, papa dari Gewa, beristirahat dengan tenang dipanggil Tuhan kembali ke pangkuannya Bapa di surga," tambahnya.
Sembari menahan tangis, Uci juga menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak yang sudah datang melayat sang kakak, terlebih para teman-teman musisi.
Keluarga minta pelayat tak hadir ke pemakaman
Penyanyi Glenn Fredly akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada hari ini, Kamis (9/4/2020) sekitar pukul 13.00 WIB.
Mozes Latuihamallo, mewakili pihak keluarga, menyampaikan imbauan agar pelayat tidak menghadiri prosesi pemakaman Glenn.
Baca: Jokowi : Kepergian Glenn Fredly adalah Kehilangan Besar Bagi Dunia Musik Bangsa Ini
"Tanpa mengurangi rasa hormat, kami berharap agar para pelayat tidak hadir dalam prosesi pemakaman."
"Dikarenakan situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan saat ini," kata Mozes dalam pernyataan resminya yang diterima Tribunnews.com, Rabu malam.
Pihak keluarga menyatakan, doa saja sudah cukup untuk melepas kepergian Glenn selamanya.
"Doa rekan-rekan sekalian di mana pun berada sudah lebih dari cukup untuk menguatkan kami dalam rasa duka ini," ujar Mozes.
Pihak keluarga pun meminta agar memaafkan seluruh kesalahan Glenn yang pernah diperbuat semasa hidupnya.
Sebelumnya diberitakan, Glenn Fredly menghembuskan nafas terakhirnya pada Rabu (8/4/2020) malam.
Ia meninggalkan seorang istri bernama Mutia Ayu, dan anak semata wayangnya, Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo yang baru berusia dua bulan.
(Tribunnews.com/Maliana, Kompas.com/Revi C. Rantung)