TRIBUNNEWS.COM - Nama Anwar Sanjaya Pigano kini dikenal sebagai komedian hingga pembawa acara terkenal di Indonesia.
Berkat tingkah kocaknya saat membawakan berbagai acara di televisi membuat dirinya mudah di terima di dunia hiburan.
Meski namanya mulai berhasil mencuri perhatian sejak mengikuti ajang pencarian bakat MasterChef Indonesia, namun kariernya di dunia hiburan dimulainya dari nol.
Bahkan, saat awal kariernya Anwar mengaku sempat berjalan kaki menuju lokasi syuting.
Hal itu diungkapkan Anwar dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Gritte Agatha, Rabu (15/4/2020).
Anwar mengungkapkan, saat awal kariernya menjadi pembawa acara di Dahsyat, ekonominya masih pas-pasan.
Ia bahkan tak punya kendaraan pribadi yang bisa dipakainya untuk menuju lokasi syuting saat itu.
"Waktu awal-awal pas dari Masterchef, kalau gue kan dari keluarga yang biasa aja, maksudnya cukuplah nggak lebih."
"Jadi kayak mau beli motor, kayak mau beli mobil itu menurut gue kayak hal yang mewah banget gitu," kata Anwar.
Lantaran hal itu, Anwar harus berjalan kaki dari kos-kosannya ke lokasi syuting.
"Pas acara pagi, acara Dahsyat, gue tuh jalan kaki dari kosan, gue ngekos kan, dan itu lumayan jauh."
Baca: Anwar Sanjaya Akui Hobi Memasak dari Kecil hingga Raih Gelar S2 Ilmu Gizi: Walaupun Lembek, Gue Chef
Baca: Kepergok Beli Mobil Baru Setelah Utang Segini ke Raffi, Anwar Sanjaya Disindir Gigi : Beraniin Diri?
"Gue bilang jauh gini karena pas gue udah ada kendaraan gue tuh kayak flashback gitu kan, kayak mau lihatin dari kosan ke studio, itu jauh banget."
"Terus gue bilang, kok gue bisa ya pada saat gue kekurangan kemarin, lagi keterbatasan nggak ada kendaraan, gue bilang itu deket," papar Anwar.
Pria berusia 26 tahun ini, mengungkapkan saat itu dirinya tak punya uang untuk membayar ongkos kendaraan umum, sehingga ia memutuskan untuk berjalan kaki.
"Pas dari Masterchef gue tuh nggak megang duit, orang habis lulus kuliah kan, gue nggak punya tabungan," terang Anwar.
Anwar sempar berpikir bahwa bekerja di telivisi akan cepat menghasilkan pundi-pundi rupiah.
Namun, nyatanya ia baru dibayar setelah empat bulan bekerja.
Meski kekurangan, Anwar memutuskan untuk tidak meminta uang kepada orangtuanya.
"Gue pikir kerja di televisi itu duitnya cepet, ternyata empat bulan sampai lima bulan."
Baca: Raffi Ahmad Keselek Cicip Tiramisu Buatan Nagita Slavina, Karyawan Ketagihan : Gagalnya Aja Begini
"Tapi sekalinya keluar gede gitu kan, tapi gue mikir kayak kok gue nggak dibayar, terus gue duit pakai apaan, nggak enak kan minta sama orangtua," paparnya.
Pria kelahiran Jakarta ini mengaku berjalan kaki dari kos-kosannya ke lokasi syuting setiap hari selama kurang lebih setahun.
"Itu jalan setiap habis salat subuh gue jalan dari kosan ke RCTI, gue jalan kurang lebih selama setahun sebelum gue beli motor," terang Anwar.
Selain itu, Anwar juga menceritakan awal kariernya saat bergabung dengan kru di acara Dahsyat.
"Setelah dari Masterchef, masuklah gue ke Dahsyat, awalnya gue deg-degan," terang Anwar.
Ia mengatakan, saat pertama bergabung di Dahsyat mengaku minder bertemu dengan artis sekelas Raffi Ahmad, Ayu Dewi dan Syahnaz.
Bahkan, Anwar mengaku saat itu dirinya dicueki oleh Raffi Ahmad.
"Gue ketemu sama Raffi Ahmad, ketemu Ayu Dewi, ketemu Syahnaz, gue kayak minder."
"Kan lihat artis kayaknya wah banget ya, dih gue nggak diajak ngobrol lagi."
"Boro-boro diajak ngobrol, lo siape? gue kan deg-degan, kayak gue gimana masuk ke mereka," papar Anwar.
Baca: Raffi Ahmad Kaget Gaji Bulanan Tukang Kebun Denny Cagur Lebih Besar dari Karyawan Televisi
Meski demikian Anwar terus berusaha untuk membaur dengan mereka dan mengajak ngobrol.
"Yaudah lambat laun memang gue orangnya kayak bodoamatlah, orang mau ngomong kayak gimana kan."
"Yauda gue deketin, gue nanya, pelan-pelan gue masuklah ke dunia entertainment," jelas Anwar.
Namun kini, nama Anwar sudah diperhitungkan di dunia hiburan.
Bahkan ia sudah mampu membeli rumah dan mobil dari hasil kerja kerasnya.
"Alhamdulillah stripping setiap hari gue dapet duit, gue bisa beli mobil, bisa kebeli rumah," terang Anwar.
Simak video lengkapnya:
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri)