Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Film KADET 1947 yang menceritakan tentang kisah tujuh taruna atau kadet angkatan udara mempertahankan kemeredekaan Indonesia saat agresi militer Belanda siap hadir membakar semangat nasionalisme penonton.
Diantara tujuh taruna yang berjuang tersebut adalah tokoh Halim Perdana Kusuma yang di Film KADET 1947 ini diperankan oleh aktor Ibnu Jamil.
Cerita di balik layar film yang masih dalam tahap produksi ini ternyata ada beberapa pemaim Film KADET 1947 yang juga mengincar peran sebagai Halim Perdana Kusuma.
Pertama adalah Wafda Saifan yang saat casting sempat mencoba memainkan peran Halim Perdana Kusuma namun menurutnya ia kalah wibawa dengan Ibnu Jamil. Wafda pun tetap mendapat peran sebagai Sukardjo.
"Awalnya diminta nyobain Halim Perdana Kusuma dan emang yang pastes kayanya Ibnu Jamil, eh tiba-tiba besoknya dihubungi lagi gue kira jadi Halim ternyata jadi Sukardjo. Ternyata gue kurang wibawa," kata Wafda saat konferensi pers online Film KADET 1947, Kamis (16/4/2020).
Kemudian ada aktor lainnya yakni Andri Mashadi yang juga saat casting mencoba peran sebagai Halim Perdana Kusuma namun akhirnya terpilih sebagai Adi Sucipto.
"Aku dipercaya jadi Agustinus Adi Sucipto. Tadinya juga coba karakter Pak Halim tapi masih kalah keren sama Ibnu Jamil," ucap Andri
Ibnu Jamil yang terpilih memerankan tokoh Halim Perdana Kusumah pun merasa senang bisa bergabung di Film 1947 yang dianggapmya sebagai vitamin untuk membangkitkan nasionalisme di era sekarang.
"Gue seneng gabung yang pertama ngajak Co Produser dan pas tahu keren banget, mau banget. Film ini wajib dihidangkan bagi milenial supaya jadi santapan vitamin untuk rasaa nasionalisme kita," kata Ibnu Jamil.
Rencananya film ini akan tayang Agustus 2020 sekaligus untuk merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia namun harus diundur karena adanya wabah virus corona (covid-19).
Selain nama-nama pemain diatas, Film KADET 1947 juga diramaikan oleh para aktor milenials kekinian seperti Kevin Julio sebagai Mulyono, Baskara Mahendra sebagai Sutardjo Sigit, Ajil Ditto sebagai Suharnoko Harbani, Samo Rafael sebagai Bambang Saptoadji, Ario Bayu sebagai Soekarno.