Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Muhammad Naufal
TRIBUNNEWS.COM - Bunga Citra Lestari (BCL) di akun instagram pribadinya, mengunggah foto kucing kesayangan almarhum sang suami, Asfraf Sinclair.
Dalam postingannya, BCL mengumumkan kucing kesayangan Asraf Sinclair yang diberi nama Tony baru saja mati.
Dalam keterangan postingannya, BCL menceritakan secara singkat kenangan bersama kucing tersebut.
Ia masih ingat betul saat kucing tersebut digendong oleh mendiang suaminya.
Baca: Jawaban Luna Maya Ketika Ditanya Keinginannya Bertemu Ariel Noah
"Dear Toni.. Thank you for bringing joy to our house this whole time.. The smartest cat in the house.. Ur favorite time will be “liat cicak sambil digendong Daddy”," tulis BCL.
Ia juga mengungkapkan kondisi kucing kesayanagan suaminya itu juga ikut melemah saat tuannya, Ashraf Sinclair, menghembuskan napas terakhir, Februari lalu.
Saat itu Tony kondisinya mulai melemah dari hari ke hari. Total sudah dua bulan kucing berjuang dari kesembuhannya.
Baca: Akibat Wabah Corona, BCL Tiadakan Tahlilan 40 Hari Menginggalnya Ashraf Sinclair
"I know youve been struggling, its been a hard 2 months for you.. not understanding whats going on.. it was hard for you to eat and you became weaker and weaker day by day..," tulis Bunga Citra Lestari di Instagram.
BCL selanjutnya menuliskan bahwa dirinya mengucapkan selamat jalan kepada Tony dan titip salam kepada Ashraf.
"But you were a fighter, till you cant anymore.. Rest in Peace Toni.. We love you.. Thank you for being in our lives.. U will be missed.. Send our love to Daddy there.. -Mommy & Noah-," tutup BCL.
Tidak hanya Bunga Citra Lestari yang mengenang kepergian kucing tersebut. Ibunda Ashraff, @dida_sinclair, juga memposting postingan serupa di akun instagramnya.
Ia mengungkapkan bahwa benar kucing bernama Toni itu merupakan kucing kesayangan anaknya.
Perlakuan Asraf terhadap binatang
Sopir pribadi Ashraf Sinclair, Edi bongkar sifat dari suami dari Bunga Citra Lestari (BCL).
Edi mengatakan suami BCL itu merupakan orang yang sangat baik.
Ia masih terkejut dan tak percaya dengan kepergian Ashraf Sinclair pada Selasa (18/2/2020).
Edi mengaku dirinya mengantar Ashraf setiap hari, untuk pergi ke satu lokasi dan lokasi lainnya.
Empat tahun lamanya ia bekerja dengan Ashraf.
"Kalau bicara soal almarhum saya masih nyesek."
Sopir pribadi Ashraf Sinclair, Edi, di rumah duka di Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2020) (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)
"Tadi saja saya ke makam enggak kuat," kata Edi di rumah duka di Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2020), dikutip dari TribunJakarta.com.
Menurut Edi, Ashraf Sinclair tak pernah memandang status seseorang.
Ayah Noah Sinclair itu selalu memanusiakan manusia.
"Luar biasa baiknya. Jangankan sama manusia, kucing yang dia lewatin pasti dikasih makan."
"Kasih makannya bukan ayam dipotong-potong atau ayam bekas, tapi ayam goreng utuh," ungkapnya.
"Dia memanusiakan manusia, dan tidak memandang sebelah mata," jelas Edi.
Ia mengatakan, Ashraf menganggapnya sebagai seorang teman.
"Tapi saya tetap anggap dia majikan saya," ujarnya.
Sopir pribadi Ashraf Sinclair, Edi, di rumah duka di Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2020).