TRIBUNNEWS.COM - Ruswan Latuconsina membantah pihaknya mencari popularitas dengan melaporkan Andre Taulany dan Rina Nose dengan tuduhan penghinaan terhadap marga Latuconsina.
Ruswan mengaku, laporan yang ia buat murni karena ingin ada penyelesaian secara hukum atas anggapan pelecehan terhadap marganya yang dilakukan oleh Andre dan Rina.
"Kami enggak cari popularitas kok, kami betul-betul apa, fokus ke laporannya, jalur hukumnya," ucap Ruswan kepada Kompas.com, Rabu (20/5/2020).
Ruswan meminta, sebaiknya pihak Andre dan Rina untuk fokus menghadapi proses hukum yang tengah bergulir.
Baca: Prilly Latuconsina Tak Kenal Orang yang Laporkan Andre Taulany dan Rina Nose ke Polisi
Baca: Polisi Sebut Pelapor Andre Taulany dan Rina Nose Atas Nama Keluarga Besar Latuconsina
"Intinya begini, kami jalan menempuh jalur hukum, persoalannya seperti apa, ya, mereka harus bertanggung jawab begitu," ucap Ruswan.
Selain itu, Ruswan berujar, pihaknya sejauh ini belum ada komunikasi dengan pihak Andre Taulany dan Rina Nose.
"Belum dan kami tidak mau seperti itu," ujar Ruswan.
Ia mengaku sebagai perwakilan dari keluarga besar Latuconsina.
Ruswan resmi melaporkan Andre Taulany dan Rina Nose ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik, pada Senin (18/5/2020).
Dalam laporannya, Ruswan juga telah menyiapkan bukti-bukti. Bukti tersebut berupa video mengenai dugaan pelecehan tersebut.
Andre dan Rina dilaporkan atas Pasal 27 Ayat (3) juncto Pasal 45 Ayat (3) UU RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE dan atau Pasal 310 KUHP.
Permasalahan bermula usai Andre Taulany dan Rina Nose bercanda plesetan nama. Andre dan Rina melakukan plesetan pada nama Prilly Latuconsina.
Kejadian tersebut langsung ramai menjadi bahan perbincangan di sosial media dan banyak yang menyayangkan candaan Andre serta Rina.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pelapor Andre Taulany dan Rina Nose Bantah Cari Popularitas