Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Yuni Shara (47) menilai pandemi virus corona (Covid-19) membuat perayaan Lebaran tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya.
"Lebaran tahun ini kita merasakan Lebaran yang bersejarah," kata Yuni Shara dalam talk show virtual 'Silaturahome', Selasa (26/5/2020).
Sejarah Lebaran yang dimaksud Yuni Shara, yakni sebuah perayaan hari kemenangan di luar dari tradisi.
Baca: Yuni Shara Hargai Perasaan Keluarga Raffi Ahmad
"Tidak ada takbiran keliling dan mudik ke kampung halaman," lanjutnya.
"Kan mudik ini bukan tidak boleh, hanya ditunda. Jadi memang kita harus nurut sama aturan Pemerintah," tambahnya.
Dalam perayaan lebaran tahun ini, Yuni Shara merayakan tradisi lebaran dengan di rumah saja, baik dari solat ied sampai dengan silaturahmi dengan keluarga.
"Kegiatan solat ied di rumah, sungkeman seperti biasa, masak tetap walau tidak ada yang datang. Semua dilakukan seperti biasa karena tradisi," jelasnya.
Baca: Indra Brasco Sebut Lebaran Tahun Ini Sejarah Baru Baginya
Yuni mengatakan meski lebaran ditengah pandemi, ia tetap menyediakan kue, ketupat, dan menu makanan khas ala lebaran yang biasa dibuat olehnya.
"Terus juga tidak terima tamu. Suasana berbeda dan orang tak boleh sensitif dan baper, karena kpndisi demikian," ungkapnya.
Lebih lanjut, alasan Yuni Shara tak terima tamu ke rumah karena memang ia mementingkan kesehatan ibundanya yang sudah berusia 70 tahun.
"Ibu saya sudah sepuh dan punya penyakit bawaan. Jadi ya aku menerapkan aturan dan SOP di rumah," ujar Yuni Shara.