Dalam pengakuannya di depan awak media, Dwi Sasono mengaku apa yang ia lakukan memang salah.
Dwi Sasono mengaku memakai narkoba dan memiliki ketergantungan dengan obat terlarang.
"Saya memang betul saya memakai, saya memang ketergantungan, saya salah," kata Dwi Sasono dalam pengungkapan kasusnya di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (1/6/2020).
Dikutip dari siaran di kanal YouTube Kompas TV, Dwi Sasono mengaku menjadi korban dalam kasus ini, dan bukanlah pengedar narkoba.
"Saya bukan orang jahat, saya bukan pengedar, saya bukan penipu, saya korban," kata DS.
Lebih lanjut, Dwi Sasono juga berterimakasih kepada kepolisian yang telah memperlakukan dirinya dengan baik dalam menangani kasus ini.
Ia berharap dapat sembuh dari ketergantungan obat terlarang itu dan bisa segera berkumpul bersama keluarga lagi.
"Saya ingin sembuh,saya ingin segera pulang kembali ke rumah saya, ketemu dengan keluarga saya," lanjutnya.
Ia berpesan masyarakat tak meniru perbuatannya dan memulai hidup sehat tanpa narkoba.
"Dan untuk temen-temen media semua di sini dan mungkin temen-temen yang melihat di TV, kalau masih makai atau nyimpen lebih baik stop sekarang jangan sampai nunggu tertangkap, jangan nunggu sampai tertangkap, lebih baik mulai hidup sehat" jelasnya.
(Tribunnews.com/Tio)