TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Widi Mulia, akhirnya buka suara terkait kasus narkoba yang menjerat sang suami, Dwi Sasono.
Hal tersebut disampaikan melalui akun Instagram, @widimulia, pada Jumat (5/6/2020).
Dalam video itu, nampak Widi mengenakan pakaian putih.
Baca: Kondisi Terkini Dwi Sasono, Lakukan Rapid Test hingga Baru Dijenguk Saudara Ipar
Widi pun menuturkan rasa terima kasih, kepada keluarga, sahabat, dan rekan kerja.
Demikain diucapkanya karena perhatian orang sekitar terhadap ujian yang tengah dihadapi keluarganya itu.
Bagi Widi, tak pernah terbayangkan merasakan masalah seperti yang dialami suaminya ketika mengonsumsi obat-obatan terlarang.
"Terima kasih tak terhingga untuk keluarga kami tercinta, para sahabat dan tim kerja kami yang setia mendampingi kami dalam ujian hidup yang berat ini," terang Widi.
"Tidak pernah terbayangkan sebelumnya kami akan mengalami masalah ini."
"Ternyata musibah sungguh bisa menimpa siapa saja," tambahnya.
Setelah kabar Dwi Sasono terjerat kasus narkoba, banyak orang yang memberikan doa baik serta dukungan.
Sembari menahan air matanya, Widi menyampaikan dengan begitu dapat dijadikan semangat untuk melangkah melanjutkan kehidupan.
Baca: Surya Saputra Syok Dengar Kabar Dwi Sasono Terjerat Narkoba: Dia Bukan Orang Jahat
Baca: 10 Hari di Tahanan, Dwi Sasono Terima Kenyataan dan Siap dengan Konsekuensi Hukum
Ia juga tak ingin melihat masa lalu lagi dan memilih untuk menjalani hari-hari berikutnya.
Sebagai seorang ibu dan juga seorang penyanyi, Widi menuturkan ingin tetap berkarya.
Hal ini dilakukan demi kesembuhan Dwi secara lahir maupun batin dan juga ketiga anaknya.
Ia pun berharap, agar sang Pencipta dapat mengabulkan perhomohannya untuk berkumpul dengan keluarga yang utuh.
Dan kembali bersama setelah kasus Dwi diselesaikan dengan baik.
"Doa dan dukungan untuk kesembuhan Mas Dwi dari hati kalian yang tulus menguatkan langkah kami untuk maju, tanpa menoleh lagi ke masa lalu," jelas Widi.
"Sebagai ibu bekerja, saya ingin terus berkarya demi ketiga anak kami dan kesembuhan lahir batin Mas Dwi."
"Semoga Allah SWT menghendaki, dan kami boleh berbahagia bersama lagi setelah melewati cobaan ini," imbuhnya.
Widi juga mengatakan sangat ikhlas dengan musibah yang kini sedang ia lalui.
Bahkan ia menyebutkan, peristiwa kali ini adalah fase hidup baru atau new normal versi keluarganya.
"Sepertinya saya harus ikhlas bahwa ini adalah new normal versi keluarga kami," ungkap Widi.
Dwi Sasono Sudah Lakukan Assessment Terkait Pengajuan Rehabilitasi
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budi Sartono mengungkapkan Dwi Sasono telah menjalani assessment untuk keperluan pengajuan rehabilitasi.
Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube beepdo, pada Rabu (3/6/2020).
Hingga saat ini, Dwi Sasono masih ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan.
Ia ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penyalahgunaan obat-obatan terlarang.
Kombes Pol Budi menuturkan, Dwi Sasono telah melaksanakan assessment.
Pelaksanaan assessment merupakan kelanjutan terkait permohonan Dwi Sasono yang mengajukan rehabilitasi.
Saat ini, pihak kepolisian masih menunggu hasil dari assessment tersebut.
"Untuk DS masih di Polres Metro Jakarta Selatan, status masih tahanan kita," terang Kombes Pol Budi.
"DS sendiri kemarin sudah dilaksanakan assessment untuk hasil kita masih menunggu," tambahnya.
Kombes Pol Budi menyampaikan, akan memberi tahu hasil dari assessment yang dilakukan Dwi Sasono kepada awak media.
Untuk saat ini, pihak kepolisian memang tengah menunggu selama satu minggu.
Namun Kombes Pol Budi juga tak memungkiri hasil assessment bisa keluar lebih cepat dari yang dijadwalkan.
Baca: Angkat Bicara Soal Dwi Sasono, Widi Mulia: Tak Pernah Terbayangkan Masalah Ini Terjadi pada Kami
Baca: Terbukti Gunakan Narkoba Selama Pandemi, Dwi Sasono Ngotot Mengaku Korban, Saya Bukan Kriminal
Tidak hanya itu, Dwi Sasono juga sudah melakukan rapid test mengingat pandemi Covid-19 sedang merebak.
Setelah melalui rapid test, Dwi Sasono dinyatakan negatif Covid-19.
"Pasti kalau nanti hasilnya sudah keluar baru kita sampaikan lagi pada rekan-rekan," tutur Kombes Pol Budi.
"Maksimal satu minggu tapi bisa jadi lebih cepat, nanti kita tunggu hasilnya."
"Untuk tersangka DS pun tadi kita sudah lakukan rapid test untuk Covid-19 dan hasilnya memang negatif," imbuhnya.
(Tribunnews.com/Febia Rosada)