News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sejak Kecil Bisa Merasakan Kehadiran Makhluk Halus, Syifa Hadju Alami Hal Mistis Saat Berkomunikasi

Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain film The Way I Love You Syifa Hadju saat berfoto seusai berkunjung ke redaksi Tribunnews di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (29/1/2019). Syifa Hadju memerankkan tokoh Senja di film yang akan tayang pada 9 Februari 2019 mendatang.(Tribunnews/Jeprima)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Syifa Hadju menceritakan bahwa dirinya bisa berkomunikasi dengan makhluk halus melalui mimpi.

Hal tersebut sudah disadari Syifa sejak dirinya masih kecil. Meski tak bisa melihat langsung sosok makhluk halus tersebut, ia bisa merasakan keberadaannya.

"Gimana yaa jelasinnya, aku nggak bisa yang bener-bener lihat wujudnya. Tapi aku bisa komunikasi sama mereka tapi biasanya cuman lewat mimpi atau lewat masuk ke badan aku," ujar Syifa Hadju saat live Instagram, Rabu (17/6/2020).

"Biasanya mereka tuh paham kalau ada manusia yang sensitif, aku kan bukan yang kayak bisa liat yaa, aku gamau kayak gitu (bisa lihat hantu) karena serem kan," ucapnya.

Bahkan Syifa Hadju memiliki sebuah momen mistis ketiaka dirinya dalam perjalanan menuju rumah neneknya di Bandung.

Baca: Syifa Hadju Langsung Terima Tawaran Main Film Jailangkung 3 Saat Tahu Sutrdaranya Kimo Stamboel

Baca: Foto Bersama Rayn Wijaya di Ranjang Sempat Viral, Ranty Maria Beri Penjelasan, Ini Faktanya

Baca: Virus Corona Bikin Targetnya Tak Tercapai, Sophia Latjuba: Tahun Ini Gue Istirahat

Syifa Hadju, usai menyaksikan premier Film Frozen di Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (15/11/2019) (Tribunnews.com/Apfia Tioconny Billy)

"Ya yang aku inget tuh aku pulang pas masih di Bandung itu lewat tol Cipularang yaa, itu biasa aja aku duduk di belakang. Terus abis itu aku mulai ngerasa ko ada yang ikut tiba-tiba. Dan pas sampai rumah badan aku makin nggak enak, karena aku takut aku tidur di kamar nenek aku," tutur Syifa.

"Pas aku mau tidur kan miring aku ngerasa kalau di belakang aku tuh ada yang tiduran terus meluk aku dari belakng aku. Belum kelihatan wujudnya dan aku cuman bisa diem aja, aku baca doa terus tidur kan," terangnya

Syifa mengatakan dirinya diikuti sesosok makhluk halus yang meminta bantuan dirinya untuk menemukan jasadnya dan memberi tahu kepada keluarganya.

"Kan biasanya kalau mereka mau cerita sama aku tuh lewat mimpi. Si makhluk ini tuh perempuan, dia ngasih tahu kalau dia perempuan dia ngasih tau kalau dia ada di suatu tempat di kebun pisang dan habis mendapat perlakuan nggga baik dan dia meninggal," kata Syifa Hadju.

"Dan jasadnya dibuang di suatu tempat di tol Cipularang, dia minta tolong aku untuk kasih tau ke keluarganya dimana dia tempt jasadnya dia, dia tuh masih SMA gitu, bahkan dia ngasih liat kartu pelajar dia. Tapi aku minta maaf ke dia karena nggak bisa bantu, aku juga takut," bebernya.

Mantra Panggil Jailangkung

Syifa Hadju menceritakan proses syuting film "Jailangkung 3" yang menurutnya penuh perjuangan dan kisah horor.

Meski baru menyelesaikan 80% proses syutingnya, beberapa adegan horor sudah ia lakukan.

Termasuk melakukan pemanggilan arwah menggunakan boneka jailangkung.

Hal yang semakin membuat Syifa Hadju merasa ngeri saat syuting film tersebut adalah ia menggunakan mantra asli dalam pemanggilan arwah menggunakan medium boneka jailangkung.

"Dalam film jailangkung itu tuh sejujurnya banyak adegan seram yang aku lakui pakai boneka jailangkung malam hari di tengah malam di tempt yang serem itu," tutur Syifa Hadju dalam siaran live Instagram, Rabu (17/6/2020).

"Aku nggak berenti baca doa dalam hati. Karena pas syuting itu pakai mantra asli itu kan serem banget, aku jadi deg-degan sendiri ngelakuin adegannya, karena pasti yang di sana ngerasa kepanggil," terangnya.

Lokasi syuting yang digunakan dalam film "Jailangkung 3" juga diakui Syifa Hadju cukup menyeramkan. Sebab lokasi itu berada di sebuah desa pedalaman di Jogja dan sangat minim penerangan.

"Pokoknya kita tuh lokasinya bener-bener sesuai banget sama setnya, kita nggak bentuk di studio. Kita syuting di Jogja selama sebulan, set yang dipakai itu kita ke daerah di Jogja yang rumahnya itu bener-bener umah yang sesuai set di film. Di situ uh nggak ada sinyal sama sekali, dan tempatnya itu kayak masih zaman dulu," tutur Syifa.

"Kalau malam tuh di tempt itu nggak ada lampu, minim banget. Jalan ke hotel pun gelap banget, dan itu serem banget. Di deket tempat set kita ada kuburan," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini