TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sara Fajira menggapai kesuksesan menjadi penyanyi top tidak dengan cara yang mudah.
Butuh peluh, perjuangan, dan juga daya tahan mental yang kuat.
Berbagai bully dan fitnah sudah ia rasakan sejak mengawali kariernya sebagai penyanyi di salah satu kafe di kota Surabaya.
Sara juga mengalami perundangan ketika mengikuti ajang kompetisi Just Duet 2016 silam, yang lantas membuatnya merasa tak percaya diri.
Namun Sara Fajira tak hancur, justru terus melejit hingga menjadi first Runner-up dalam ajang
tersebut.
Membangkitkan diri dari keterpurukan akibat bully ataupun fitnah yang menyakitkan, Sara meminta doa dan dukungan dari orang-orang terdekatnya.
Baca: Kini Namanya Terkenal, Sara Fajira Lalui Masa Kecil Hingga Remaja Penuh Bully
Baca: Perjalanan Karier Musik Sara Fajira, Dari Marawis, Jadi Anak Band, Kini Rapper Ngehits karena Lathi
"Untuk membangkitkan diri aku sendiri, memang yang paling utama adalah aku minta doa dari orangtua, terutama dari ibu. Terus minta support dari orang-orang terdekat aku, kakak, adek-adek, kakak ipar, dan sahabat aku," ungkap Sara di kantor Tribunnews, Palmerah, Jakarta, Jumat (26/6/2020).
Berkat dukungan dan semangat dari orang-orang terdekatnya, Sara kembali tersadar akan nilainya
sendiri sebagai seorang manusia.
Yang membuatnya kembali bangkit dan terus mengejar mimpi menjadi penyanyi top.
Sara mengungkapkan, ibunya merupakan sosok terpenting dalam perjalanan kariernya.
Baca: Punya Kalung Rantai Ala Rapper, Sara Fajira Mimpi Dapat Hadiah Dari Bruno Mars
Ibunya selalu ada untuknya dan terus mendampingi di saat sulit.
"Aku paling dekat dengan mamiku, dia yang selalu membesarkan hatiku, apapun yang aku butuhkan dia
selalu ada untuk aku," ungkap Sara.
Sara Fajira telah berhasil menjadi penyanyi top seiring dikenalnya lagu Lathi oleh penikmat musik Tanah
Air dan Internasional di YouTube.
Lagu Lathi sendiri dikemas dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Jawa. Video klip lagu Lathi juga dibalut
perpaduan tarian seni modern dan tradisional Indonesia.
Sara Fajira menyatakan akan bertahan dengan konsep modern dan tradisional dalam setiap karyanya.
Lewat berkarya, Sara berkeinginan mengenalkan budaya Indonesia yang indah kepada seluruh dunia.