TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Komedian Mastur, masih belum menyangka bahwa saudari kandungnya Omaswati alias Omas meninggal dunia.
Bahkan, kabar duka tersebut ia terima seusai menjalankan ibadah Salat Isya, kurang lebih Pukul 19.00 WIB.
Ditemui wartawan, Mastur menceritakan riwayat penyakit almarhumah, sejak beberapa bulan yang lalu.
"Iya sebenarnya Empok Omas ini sakit sudah lama ya dari sebelum bulan puasa udah sakit, istilahnya masuk rumah sakit, balik, berangkat lagi, balik lagi. Setelah diperiksa dokter katanya sih sakit paru-paru," kata Mastur di rumah almarhumah di Jalan Swadaya I RT 03, RW 05, Mekarsari, Cimanggis, Kota Depok, Kamis (16/7/2020).
Lanjut Mastur, setelah menjalani beberapa hari perawatan di rumah sakit dan keadaannya berangsur membaik, almarhumah pun meminta pulang ke rumah.
"Karena dia gak betah lama-lama di Rumah Sakit. Ya udah berobat jalan di rumah, kata dokter kalau ada apa-apa lagi kabarin saja," tuturnya.
Baca: Komedian Omas Meninggal Dunia, Mandra Ungkap Riwayat Sakit Sang Adik, Ada Beberapa Penyakit
Baca: Omas Meninggal, Okky Lukman dan Wendi Cagur Kehilangan Legenda Komedian Wanita Betawi
Lanjut Mastur, selang sepekan almarhumah kembali ke rumah, semuanya masih baik-baik saja.
Namun setelah Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Mastur berujar bahwa penyakit yang diderita saudarinya ini kembali kambuh.
"Selang seminggu dari itu masih biasa sajalah, setelah lebaran kambuh lagi, tapi tetap berobat jalan," bebernya.
Terkait kabar yang menyebut bahwa almarhumah juga memiliki riwayat penyakit gula, Mastur mengatakan dirinya masih belum tahu pasti.
"Sebenarnya ada yang bilang gula juga ya, tapi saya gak tahu pasti. Sebenarnya dia sih gula juga, paru-paru juga, ada maag juga," ucapnya.
Terakhir, Mastur mengatakan kondisi almarhumah juga semakin menurun beberapa hari terakhir menjelang kepergiannya untuk selama-lamanya.
"Sudah gak bisa gerak, sulit ngobrol gitu ya, komunikasi," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Mastur Sebut Omas Sakit Sejak Sebelum Bulan Puasa: Kondisi Terakhir Sulit Komunikasi,
Penulis: Dwi putra kesuma