Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Twindy Rarasati sudah sembuh dari virus corona (covid-19).
Ia lantas berbagi cerita tentang momen saat menjalankan masa pengobatan di rumah sakit beberapa waktu silam.
Aktris yang juga berprofesi sebagai dokter kala itu menyikapi masalah kesehatannya dengan tenang.
Baca: Dari Mana Tertular Covid-19? Twindy Rarasati Menduga saat Dinas di UGD Bertemu Pasien tak Jujur
Twindy juga masih mampu mengontrol pikiran dan emosinya supaya tidak merespons negatif musibah yang datang April 2020 lalu.
"Waktu awal sama sekali tenang enggak mikirin masih logis sampai muncul gejala dan akhirnya dirawat di rumah sakit juga masih biasa aja," kata Twindy saat live bersama Young On Top, Sabtu (18/7/2020).
Sampai pada suatu hari di ruang perawatan sekitar jam empat pagi Twindy mendengar kabar kalau ada pasien covid-19 di samping ruangannya yang meninggal.
Mendengar sendiri teriakan kesedihan dan perbedaan raut wajah para petugas kesehatan akibat ada pasien yang meninggal, Twindy mulai merancang apa saja yang harus ia lakukan supaya bisa melawan penyakit tersebut.
Baca: Gejala-gejala Covid-19 yang Sempat Dialami Twindy Rarasati
"Hari itu (saat ada pasien meninggal) aku mikir ini serius, bukan common cold biasa karena common cold enggak bikin paru-paru rusak. Dari situ aku mikir whats next, aku plan survive gue gimana sambil melanjutkan pengobatan," ucap Twindy.
Namun semangat Twindy itu sempat menurun derastis saat ia tahu hasil pemeriksaan masih menunjukan kalau ia belum sembuh dari covid-19.
Twindy tidak mencoba melawan rasa sedihnya itu, ia membiarkan dirinya terlarut dulu dalam kesedihan tapi cukup hari itu saja.
Besoknya Twindy kembali berpikiri positif dan bersemangat lagi supaya imunitas kembali meningkat dan optimis melawan covid-19.
"Kalau aku, aku bakal sedih hari ini tapi besok enggak, aku benar-benar nangis sampai perawat nanyain kenapa karena biasanya aku ceria. Aku nangis yang ambyar baru besoknya enggak mikirin lagi," kata Twindy.
Twindy diduga tertular virus covid-19 saat melayani pasien dan sempat mengalami gejala nafas berat, pusing kepala, dan hilang indra perasa dan penciuman.
Untuk proses penyembuhan Twindy menjalani dua minggu perawatan di rumah sakit dan dilanjutkan dua minggu karantina mandiri di rumah. Kini Twindy pun sudah kembali melayani pasien dan aktif berbagi cerita pengalamannya melawan covid-19.