TRIBUNNEWS.COM- Pemain FTV Hana Hanifah mengancam akan melaporkan warganet yang memberikan komentar buruk tentang dirinya.
Hana Hanifah mengaku geram komentar buruk masih menerjangnya, padahal dirinya telah beri klarifikasi.
Sebelumnya, Hana Hanifah menyampaikan klarifikasinya atas penangkapan dirinya terkait kasus prostitusi artis.
Hal itu diketahui lewat unggahan video kanal YouTube miliknya, Selasa (21/7/2020).
Namun, setelah merilis video klarifikasi, Hana Hanifah tetap diterjang komentar tak sedap dari para warganet.
Merasa tak nyaman bahkan geram, Hana pun mengancam akan melaporkan warganet yang masih berkomentar buruk.
"Dear rekan-rekan semua. Saya tidak segan-segan untuk siapa pun itu yang sekiranya komen yang membuat saya tidak nyaman akan saya laporkan," tulis Hana lewat story Instagram, Rabu (22/7/2020).
Baca: Polisi Masih Kejar J, Muncikari yang Bawa Hana Hanifah ke Medan
Baca: 7 Artis yang Pernah Terjerat Prostitusi, Ada Beri Pengakuan Langsung: 2 Artis Tarif Termahal
Ia secara frontal menegaskan akan melaporkan orang-orang dan netizen yang membuatnya tak nyaman.
Tak sampai di situ, Hana Hanifah juga mengancam warganet yang menggunakan akun palsu untuk mencibirnya.
"Dan jangan dikira tidak akan ditemukan walaupun memakai fake account.
Sudah banyak bukti2 dari artis mengadu ke pihak berwajib dan tertangkap pelakunya," tutur Hana.
Lebih lanjut, dirinya melayangkan ancaman kepada siapa pun yang masih nekat memberi komentar buruk kepadanya.
Ia tak segan-segan mengancam bahwa tidak akan ada kata damai.
"Silahkan kalau Anda2 mau mencoba tapi tidak akan ada kata Damai di akhirnya," Tegas Hana Hanifah.
Nama selebgram Hana Hanifah beberapa waktu lalu menjadi perbincangan hangat lantaran dikaitkan dalam kasus prostitusi di Medan.
Kala itu Hana diamankan oleh Polrestabes Medan pada 12 Juli 2020 silam.
Melalui kanal YouTubenya, Hana Hanifah lantas membuat klarifikasi tentang dirinya yang terseret dalam kasus tersebut.
Berikut ini 5 klarifikasi Hana Hanifah perihal namanya yang ikut terseret dalam kasus prostitusi Medan.
1. Hubungan dengan Tersangka
Dirinya lantas menjelaskan hubungannya dengan kedua tersangka kasus prostitusi, R dan J.
Hana menyebut jika dirinya baru kali pertama bekerja sama dalam permotretan dengan kedua orang tersebut.
"J itu setahu aku fotografer dan R itu setahu aku asistennya.
Jadi kemarin itu first time aku kerjasama bareng mereka," ujarnya dikutip dari YouTube Hana Hanifah, Rabu (22/07/2020).
2. Bantah Terima Uang
Hana juga membantah dirinya menerima transfer uang.
"Di sini aku klarifikasi lagi, untuk nominal (Rp 20 juta) tidak ada," ungkapnya.
3. Pergi ke Medan Tanpa Sepengetahuan Keluarga dan Manajer
Dirinya juga menjelaskan kronologi penangkapannya kala itu.
"Hana pergi ke Medan itu terburu-buru tanpa sepengetahuan manajer atau keluarga.
Di luar dugaan Hana, Hana diamankan oleh Polrestabes Medan yang dikaitkan dengan prostitusi online," ceritanya.
4. Berstatus Jadi Saksi
Setelah dimintai keterangan Hana mengatakan dirinya hanya berstatus sebagai saksi.
"Selama Hana di Polrestabes Medan, Hana dimintai keterangan oleh penyidik selama 1x24 jam.
Setelah Hana dimintai keterangan oleh penyidik, polisi menilai Hana hanya berstatus saksi saja.
Sampai Polrestabes Medan mengadakan release, Hana hanya berstatus saksi saja," tegasnya.
Dirinya lantas diizinkan untuk kembali ke Jakarta.
"Setelah Hana selesai release, Hana bersiap untuk pulang ke Jakarta didampingi oleh kuasa hukum Machi Ahmad dan perwakilan dari keluarga," imbuh Hana.
5. Hubungan dengan Kriss Hatta
Hana membantah dirinya memiliki hubungan khusus dengan Kriss Hatta.
Dirinya menjelaskan pertemuannya dengan Kriss Hatta hanya untuk membahas colab YouTube.
"Ya memang waktu itu aku ketemu dia sampai larut malam tapi gak sampai pagi.
Dan itu ngomongin soal collab YouTube," ujar Hana Hanifah. (TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul "Hana Hanifah Geram Komentar Buruk Masih Menerjangnya, Ancam Laporkan Warganet: Tak Ada Kata Damai"