Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koko, manajer model dan pemain FTV Vernita Syabilla atau VS membenarkan jika artis yang diamankan Polresta Bandar Lampung atas kasus dugaan prostitusi adalah artis yang diurusinya.
Koko mengaku diberitahukan langsung oleh Polresta Bandar Lampung sudah mengamankan artisnya, Vernita Syabilla atas kasus dugaan prostitusi artis
"Dihubungi pihak Polresta Bandar Lampung. Katanya Vernita lagi jalani pemeriksaan," kata Koko ketika dihubungi awak media, Rabu (29/8/2020) sore.
Lantas mengapa Vernita Syabilla tidak mengabari keluarganya ketika diamankan polisi?
Mengapa ia memilih menghubungi manajernya?
Baca: Kabarkan Kondisinya Pada Manajer, Vernita Syabilla Mengaku Tidak Apa-Apa, Masih di Kantor Polisi
Baca: Pengakuan Lengkap Manajer Vernita Syabilla, Benarkan Penangkapan di Lampung Hingga Nasib Pekerjaan
"Saya kurang tau ya kenapa. Cuma memang saya dihubungi polisi kalau dia (Vernita Syabilla) diamankan. Saya juga sudah ngobrol sama dia dan kondisinya baik-baik saja," ucapnya.
Bahkan, diakui Koko, ia pun disuruh polisi menghubungi keluarga Vernita di Jakarta.
"Tapi saya tidak punya kontak keluarganya. Padahal polisi menyuruh saya hubungi mereka. Saya tidak punya karena cuma manajer sosial media," jelasnya.
"Tapi aku lagi coba menghubungi keluarganya," tambahnya.
Baca: Polisi Ungkap Pria Pemesan Jasa Vernita Syabilla, Saat Ini Masih Dimintai Keterangan
Baca: Vernita Syabila Jadi Tersangka atau Saksi Kasus Prostitusi? Kepastian Statusnya Ditetapkan Hari Ini
Alasan Koko tidak memiliki kontak keluarga Vernita Syabilla, dikarenakan ia hanya manajer media sosial bukan manajer yang mengatur pekerjaannya.
"Saya juga bingung. Tapi harus punya kontaknya. Tapi pasti akan dihubungi keluarganya," ujar Koko.
Diberitakan sebelumnya, pemain FTV berinisial VS atau Vernita Syabilla diamankan petugas Polresta Bandar Lampung disebuah hotel, Selasa (28/7/2020) malam.
Dalam penangkapan tersebut, Vernita Syabilla sedang bersama dengan dua orang terduga mucikari, yang diduga menjadi perantara kasus prostitusi ini.